Pompa Motivasi Siswa, SMKN 5 Bojonegoro Gelar Talkshow ‘Zaman Now’

Salah satu nasum saat berbagi cerirta di hadapan para siswa-siswi SMKN 5 Bojonegoro. (achmad basir)

Bojonegoro, Bhirawa
Berbagai cara untuk meriahkan momentum hari kartini, salah satunya adalah Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 5 Bojonegoro menggelar diskusi publik atau talkshow mengusung tema “ kartini zaman now”.
Berlangsung di aula sekolah setempat, diskusi ini menghadirkan tiga nara sumber menginspirasi, yaitu Eryul Mufidah., SE., MM direktur bank sampah Bojonegoro, Nyunarwati ketua kelompok wanita tani srikandhi Gondang dan Galih Tiara Ranu Murti, S.Kep yang saat ini bekerja sebagai Community Development Advisor di perusahaan ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) asli Bojonegoro.
Menurut, Waka Humas SMKN 5 Bojonegoro, Burhanuddin, peringatan hari kartini tahun 2018 sengaja dikemas berbeda, dan tentu menekankan adanya edukasi kepada siswa-siswi agar terus semangat belajar dan pantang menyerah meski banyak rintangan.
Disamping itu, dalam talkshow para narasumber adalah orang-orang yang mempunyai pengalaman yang berbeda-beda, tentu sharing tentang proses perjalanan hidup yang dilalui akan menjadi pompa motivasi pada siswa-siswi.
“Jadi kita panel bersamaan, fokusnya pada proses narasumber hingga berada dalam posisi sekarang ini, mulai tantangan suka dukanya, kepuasan narasumber pada hasil dan impian narasumber kedepan,” jelasnya.
Ketiga narasumber yang dihadirkan, kata Burhan, semuanya ada kaitannya dengan jurusan yang ada di SMKN 5, yaitu Teknik Energi Terbarukan (TET), Teknik Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP) dan dari EMCL tentu sangat pas dengan jurusan Teknik Pemboran Minyak dan Gas Bumi (TPMG).
Pada kesempatan itu, Galih Tiara Ranu Murti, S.Kep yang saat ini bekerja sebagai Community Development Advisor di perusahaan ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), yang bercerita saat pertama kali mendaftar di perusahaan yang saat ini mengelola lapangan migas Banyuurip di Kecamatan Gayam.
“Pertama dulu mendaftar saingannya sangat berat dan juga lebih berpengalaman, sempat ciut waktu itu, tapi mulai tahap satu dan selanjutnya alhamdulillah berjalan lancar, disamping itu dalam hati saya beranggapan bahwa saya harus menunjukkan yang terbaik dan tentu jangan lupa berdoa kepada tuhan,” kata Rara.
Moment kartini ini, jelas Rara, dirinya mengajak para siswa untuk tak lelah mengejar cita-cita dengan belajar yang rajin dan meningkatkan kualitas berkomunikasi, lantaran dulu saat kartini muda, hanya laki-laki yang bisa mengenyam pendidikan, sedang para perempuan hanya diperbolehkan duduk manis di rumah.
Namun, di zaman milenial saat ini semua sama, perempuan boleh bekerja, boleh sekolah dan tentu harus tetap menjadi wanita yang anggun dan berakhlak mulia.
“Ingat adik-adik, dalam dunia kerja itu yang perlu diperhatikan adalah komunikasi, maka moment hari kartini ini mari semangat beliau kita tanam sedalam-dalamnya dalam diri ini, bahwa kita harus sukses di masa yang akan datang, belajar yang rajin dan sungguh-sungguhlah di sekolah untuk berproses, maka kelak saat lulus pasti kalian bisa langsung bekerja sesuai bidang masing-masing,” motivasi Rara kepada para siswa-siswai SMKN 5 Bojonegoro.
Dalam sesi talk show, ketiga narasumber memaparkan perjalanan dan perjuangan yang dilakukan dalam mencapai kesuksesan, yang tak terlepas dari berbagai rintangan dan cobaan. Tak terhitung suka dan duka yang dihadapi. Namun semuanya bisa dilalui dengan baik lewat kesabaran, ketangguhan, keikhlasan dan berserah sepenuhnya pada Allah SWT. [bas]

Tags: