PPDB, SDN 1 Tugu Hanya Ada 1 Pendaftar

6-PPDB-onlineTulungagung, Bhirawa
Saat banyak siswa berebut masuk sekolah dalam PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru), kondisi berbeda terjadi di  SD Negeri 1 Tugu Kabupaten Tulungagung. Sekolah yang berada di daerah pinggiran kabupaten penghasil marmer ini mengalami kekurangan murid. Itu diketahui dalam proses PPDB beberapa waktu lalu hanya ada satu pendaftar.
SDN 1 Tugu yang berada persis di kaki Gunung Wilis Kecamatan Sendang tersebut kini hanya memiliki tiga murid untuk jenjang kelas 1. Selain satu peserta didik baru hasil rekrutan PPDB sepekan sebelumnya, dua siswa lain merupakan murid lama yang tidak naik kelas karena belum bisa baca tulis. “Sesuai pagu, harusnya kami menampung hingga 20 murid baru. Tapi hal itu sepertinya sulit diwujudkan,” kata Sundari, salah seorang guru kelas SDN 1 Tugu, Rabu (16/7).
Sundari menyesalkan rendahnya animo orangtua murid untuk mendaftarkan anak mereka ke SD tempat dia mengajar. Ia menduga, tidak meratanya persebaran murid baru disebabkan lokasi sekolah dasar yang saling berdekatan. SDN 1 Tugu dengan SDN 3 Tugu, misalnya, hanya terpaut jarak sekitar 500 meter. Padahal tidak jauh dari keduanya saat ini juga berdiri sekolah dasar swasta yang dikelola Yayasan Wahidiyah. “Tahun ajaran kemarin (2013/2014) sekolah kami masih menerima tujuh murid baru. Kali ini ternyata lebih buruk lagi,” ujar dia.
Ironisnya, satu-satunya murid baru tersebut kini terancam pindah sekolah. Hal itu dikarenakan orangtua siswa bersangkutan merasa kasihan melihat anaknya tidak mendapat cukup banyak teman di dalam kelas. “Saya sedang berusaha keras menahannya. Kami yakinkan kepada pihak orangtua bahwa SDN 1 Tugu berkomitmen untuk memberi proses pembelajaran terbaik, kendati hanya memiliki satu murid di dalam kelas,” janji dia.
Selain SDN 1 Tugu, kasus kekurangan murid baru juga dialami sejumlah sekolah dasar di daerah pinggiran lainnya. Pihak Dinas Pendidikan Tulungagung sebenarnya telah memberi kelonggaran pada sekolah-sekolah yang belum bisa memenuhi pagu siswa untuk tetap membuka penerimaan peserta didik baru.
Namun kelonggaran kebijakan itu tidak banyak membuahkan hasil. Hingga memasuki hari kedua tahun ajaran baru 2014/2015, peserta didik di SDN 1 Tugu tidak kunjung bertambah.
Sekretaris Dinas Pendidikan Tulungagung Bambang Triono berjanji pihaknya akan segera berkoordinasi dengan kepala unit pelaksana teknis daerah di tingkat Kecamatan Sendang untuk meninjau beberapa sekolah yang masih kekurangan murid baru, termasuk di SDN 1 Tugu.
“Sekolah-sekolah yang masih kekurangan murid ini tetap kami perbolehkan untuk menerima siswa baru meskipun tahun ajaran baru sudah dimulai. Itu solusi sementara yang diambil,” kata Bambang.  [wed.ant]

Tags: