Perangkat desa yang tergabung dalam PPDI Kabupaten Jombang membentangkan spanduk berisi aspirasi mereka sesaat sebelum berangkat ke Jakarta, Selasa (24/01). [arif yulianto/bhirawa]
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab melepas keberangkatan ratusan perangkat desa dari Kabupaten Jombang yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Jombang ke Jakarta untuk mengikuti Silatnas PPDI dan memperjuangkan masa jabatan perangkat desa hingga usia 60 tahun.
Bupati Jombang melepas mereka dari halaman Pendopo Kabupaten Jombang, Selasa siang (24/01). Orang nomor 1 di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang ini berpesan agar para anggota PPDI Kabupaten Jombang ini tetap menjaga kesehatan selama perjalanan, saat di Jakarta, hingga kembali ke rumah masing-masing di Kabupaten Jombang.
“Saya pesan supaya tetap jaga kesehatan, Covid-19 belum selesai, kumpul orang banyak, menjaga, pakai masker,” tutur Bupati Mundjidah Wahab.
Sementara itu kata Bupati Jombang, terkait usulan atau aspirasi yang dibawa oleh PPDI Jombang ke Jakarta, hal tersebut merupakan usulan PPDI sendiri.
“Dan nanti yang menentukan juga pemerintah pusat,” tandas Bupati Mundjidah Wahab. Sebelumnya, pada Minggu (22/01), Ketua PPDI Kabupaten Jombang, Teguh Wahyudi menjelaskan, para perangkat desa dari Kabupaten Jombang akan ke Jakarta dengan menggunakan sebanyak 17 bus.
“Seluruhnya dari perangkat desa. Tidak ada yang dari luar, semua teman-teman perangkat desa,” ujarnya. Dia juga menyampaikan bahwa tidak ada perubahan terkait tuntutan atau aspirasi yang akan diperjuangkan para perangkat desa di Jakarta nantinya.
“Tetap di penolakan poin 4 terkait dengan masa bakti perangkat desa sama dengan kepala desa dan terkait dengan kejelasan status teman-teman perangkat desa. Hanya 2 item itu nanti yang akan menjadi titik utama perjuangan kita ke sana,” ungkapnya saat itu. [rif.dre]
