PPKM Mikro, Isolasi Perumahan

Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono [alikus/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Satu perumahan di kota Sidoarjo akan menjalankan penerapan PPKM mikro. Diketahui warga di perumahan yang dekat dengan pusat kantor Pemkab Sidoarjo ada yang kena virus Covid-19.
PJ Bupati Sidoarjo, Hudiyono, menjelaskan, persoalan Covid-19 belum selesai dan Sidoarjo masih berstatus antara kuning dan orange. Presiden sudah mencanangkan aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mulai 9 Februari. “Karena ini sudah menjadi keputusan presiden maka saya harus menindaklanjuti” katanta, Minggu (7/2).
Ia menyebutkan satu perumahan itu akan dijaga posko desa dan dinas kesehatan yang siaga selama 14 hari. Selama masa isolasi itu tidak boleh ada tamu masuk perumahan atau petugas akan menanyakan tamu itu dapat menunjukkan bukti swab atau tidak. Namun Hudiyono tidak menjelaskan yang menanggung kebutuhan makan minum warga perumahan.
Dia masih terus melakukan kordinasi dengan anggota Forkompimda dan dinas kesehatan untuk mendapatkan formula dalam menerapkan PPKM mikro.
Dalam gambaran umum Hudiyono yang akan mengakhiri posisinya sebagai Penjabat Bupati 17 februari, mengatakan bahwa penanganan covid ini memang tergantung dengan kebiasaan masyarakat. Bila ada libur panjang seperti tahun baru lalu yang positif meningkat. Saat dirinya dilantik 1 oktober lalu, statusnya merah. Lalu turun orange.
Di tengah perjalanan ada libur panjang yang membuat warga dinyatakan positif meningkat. Tapi syukur saat ini statusnya menjadi kuning. Namun demikian Kodim, Polresta dan Pemkab Sidoarjo bekerja keras dengan berbagai inflasinya untuk memberikan penyadaran kepada masyarakat.
Di tengah pelaksanaan PPKM Jilid II, Polresta Sidoarjo melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah wilayah padat penduduk.
Sabtu (6/2) yang menjadi sasaran penyemprotan disinfektan perumahan Magersari Permai dan perkampungan sekitarnya. Kemudian dilanjutkan penyemprotan disinfektan di Terminal Bus Bungurasih, Waru.
“Pandemi Covid-19 masih belum berakhir, kami berupaya melindungi masyarakat agar terhindar dari Covid-19. Yakni dengan kembali memasifkan penyemprotan disinfektan dan pembagian masker di berbagai wilayah Sidoarjo,” ujar Wakasat Sabhara Polresta Sidoarjo AKP Sa’adun di sela memimpin penyemprotan disinfektan dan pembagian masker.
Personel Polresta Sidoarjo menggunakan mobil AWC dan mobil penerangan dalmas melakukan penyemprotan disinfektan, sosialisasi PPKM dan disiplin protokol kesehatan 5M. Masyarakat dihimbau senantiasa memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi masyarakat.
Upaya ini juga sebagai instruksi dari Kapolresta Sidoarjo, sebagai wujud kepedulian Polri terhadap keselamatan dan kesehatan masyarakat di tengah masa pandemi Covid-19. Serta upaya preventif Polri agar wabah virus ini tidak semakin menyebar. [hds]

Rate this article!
Tags: