Pra Simulasi Pilkades Serentak di Jombang Tekankan Penerapan Prokes

Pra simulasi pelaksanaan Pilkades serentak yang digelar DPMD Kabupaten Jombang, Rabu (18/11). [arif yulianto/bhirawa].

Jombang, Bhirawa
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Jombang menggelar pra simulasi pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Jombang, Rabu (18/11) di halaman Kantor DPMD Kabupaten Jombang. Pada pelaksanaan pra simulasi ini, DPMD Jombang menekankan sejumlah hal, salah satunya yakni terkait penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) Pandemi Covid-19.

Dikatakan oleh Kepala DPMD Kabupaten Jombang, Sholahudin Hadi Sucipto, pra simulasi Pilkades serentak ini dilaksanakan agar ada saran dan masukan dari masing-masing desa yang menggelar Pilkades pada Desember 2020 nanti.

“Sehingga dengan adanya pra simulasi ini, nanti pada saat simulasi, kita hampir 100 persen terkait tata letak dan sebagainya,” ujar Sholahudin.

Dia menjelaskan, peserta yang mengikuti pra simulasi Pilkades serentak ini yakni, dari unsur DPMD Jombang, dari pihak kecamatan terkait, serta dari panitia Pilkades dari 8 desa di Jombang yang akan menggelar Pilkades serentak.

“Pra simulasi ini terkait tahapan-tahapan, serta juga tahapan protokol kesehatannya harus kita kedepankan. Karena memang harus ada jaga jarak dan sebagainya,” jelas Sholahudin.

Disinggung lebih lanjut seperti apa penerapan protokol kesehatan pada hari pelaksaan Pilkades, dia menjawab, penerapan Prokes dimulai dari awal pelaksanaan.

“Jaga jarak antrean, mulai dari antrean di depan, karena kalau dari (pra simulasi) ini ada 2. Mungkin antrean di depan ini untuk verifikasi awal, lha setelah itu nanti geser ke ‘base camp’ undangan,” papar dia.

Selain itu, pada penerapan Prokes di lapangan, pihaknya juga akan bekerjasama dengan masing-masing Puskesmas, termasuk untuk mengantisipasi kecukupan peralatan yang digunakan dalam penerapan Prokes, seperti Thermo Gun maupun yang lainnya.

Dia juga berharap, pada saat pelaksanaan penghitungan suara, juga menggunakan tekhnologi ‘live streaming’, sehingga, semua orang diharapkan bisa menyaksikan proses penghitungan suara dari masing-masing rumah.(rif)

Tags: