Gus Ipul saat deklarasi anti narkoba dengan sejumlah anggota pramuka dari berbagai daerah di Jawa Timur di di area Wisata Halal Pintu Langit, Ledug, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jumat (9/8) malam. [Hilmi Husain]
Pasuruan, Bhirawa
Sebanyak 2.000 lebih anggota pramuka penegak dan pandega dari beragam daerah di Jawa Timur mengikuti prosesi pelantikan Majelis Pembimbing dan Pimpinan Saka Bhayangkara Jawa Timur di area Wisata Halal Pintu Langit, Ledug, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jumat (9/8) malam kemarin.
Prosesi pelantikan juga diiringi dengan deklarasi gerakan milenial cinta damai, anti narkoba dan antiradikalisme. Pembacaan deklarasi sendiri digelar sangat unik, karena dilakukan di atas mobil rantis Brimob Polda Jawa Timur.
“Kami disini sungguh sangat bergembira karena Kapolda Jawa Timur juga memberikan penekanan agar lebih keras lagi ikut mengkampanyekan anti narkoba. Penyalahgunaan narkoba di Jawa Timur tergolong cukup besar. Makanya, kami sangat menghormati Polda yang sangat gigih membongkar peredaran narkoba,” ujar Saifullah Yusuf, selaku Kakwarda Pramuka Jatim.
Pelantikan Majelis Pembimbing dan Pimpinan Saka Bhayangkara Jawa Timur dipimpin langsung oleh Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Kapolda Jawa Timur Irjen Polisi Luki Hermawan dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Saka Bhayangkara dan Dirbimas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Iwan Setyawan dilantik sebagai Pimpinan Saka Bhayangkara.
“Satuan Karya atau Saka merupakan salah satu ujung tombak pramuka dan Saka Bhayangkara adalah salah satu yang aktif,” tandas Gus Ipul. Dengan pelantikan pengurus baru Saka Bhayangkara, lanjut Gus Ipul, beragam program kerjasama antara Pramuka dan Polisi bisa lebih maju lagi.
“Saka Bhayangkara ini fokus untuk membantu polisi dalam menegakkan hukum, meningkatkan kesadaran hukum, tertib berlalu lintas, kamtibmas serta keamanan lingkungan,” tambah Gus Ipul.
Saka Bhayangkara meliputi gerakkan menolak dan mengkampanyekan anti narkoba khususnya di kalangan generasi muda. [hil]
