Badrut Tamam
Badrut Tamam
Rendahnya indeks pembangunan manusia (IPM) dan masih banyaknya angka kemiskinan di Madura membuat banyak tokoh prihatin. Salah satunya anggota DPRD Jatim asal Daerah Pemilihan (Dapil) VI Madura, Badrut Tamam, yang meminta kepada Pemprov Jatim untuk memberikan perhatian lebih.
Baginya, banyak faktor yang menyebabkan kabupaten di Madura kalah dengan daerah lain di Jatim. Diantaranya minimnya lapangan kerja. Sehingga perlu campur tangan pemerintah untuk melepas Madura dari kemiskinan. Diantaranya meningkatkan fasilitas pendidikan, keahlian dan ketrampilan.
Dia melanjutkan, fasilitas yang perlu diperhatikan adalah di desa. Dimana masih banyak belum tersentuh pendidikan. Masih belum banyak masyarakat yang menikmati sekolah. Padahal seharusnya sekolah di desa juga dapat bersaing dengan di perkotaan. “Ketersediaan guru juga perlu diperhatikan,” ungkap politisi asal PKB ini yang maju dalam Pilbup sampan 2018 mendatang.
Menurutnya, masih banyak guru yang belum terjamin kesejahteraanya. Bahkan, ada yang digaji hanya Rp50 ribu perbulan. Sehingga semangat mengajar serta mentransfer ilmu rendah. Selain itu, perlu juga dilakukan upgrade atau perbarui ilmu pada sumber daya guru. Dengan begitu kualitas pendidikan diharapkan bisa meningkat.
“Akses menuju sekolah juga perlu diperhatikan. Ini membuat semangat sekolah jadi menurun,” ungkapnya. Jika pendidikan sudah diperbaiki, selanjutnya sektor industri diperhatikan. Bukan hanya modal yang diperlukan. Tetapi juga pendampingan berupa pelatihan. “Seperti pendamping marketing dan packaging diperlukan dari pemprov Jatim. Tentunya kerjasama dengan takeholder terkait,” bebernya.
Kemudian, perbaikan terhadap industri garam dan pertanian diperhatikan. Untuk sektor garam, diperlukan alih teknologi dari tradisional ke modern. Sedangkan pertanian, perlu adanya perbaikan irigasi. Sebab selama ini hampir setiap musim kemarau tiba. Banyak desa kekeringan.
Maka dari itu, perlu adanya bantuan pengeboran untuk memunculkan sumber air baru. “Kalau semua itu bisa tercipta. Insya Allah keterbelakangan di Madura bisa naik greatnya. Karena sudah berpenghasilan, kualitas pendidikan meningkat dan kesehatan bisa terjamin,” tandasnya. [cty]
