Produksi Ikan Tinggi Tak Mampu Sedot Investor

6-FOTO KAKI cyn-20-8-Foto Nelayan Pantai Sendangbiru saat mengangkat hasil tangkapan ikan laut (1)Kab Malang, Bhirawa
Meski Kabupaten Malang memiliki produktifitas budidaya perikanan air tawar maupun air laut sangat tinggi, namun potesnsi tersebut tidak mampu menarik investor untuk menanamkan modal di bidang perikanan di kabupaten setempat. Sementara, produktivitas perikanan laut selama lima tahun terakhir ini mampu memproduksi 10 ribu ton ikan laut.
“Sedangkan untuk produksi perikanan budidaya selama kurun waktu lima tahun sebanyak 15 ribu ton, tapi dalam kurun waktu tiga tahun ini ada peninglatan produksi dan terealisasi sebanyak 16 ribu ton ikan budidaya,” terang Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Kabupaten Malang, Ir Wahyu Hidayat, Selasa (19/8), kepada wartawan.
Menurutnya, DPK sudah menargetkan selama lima tahun itu ditentukan dalam rencana strategi, tapi ternyata target telah terlampaui hanya dalam waktu tiga tahun. Besarnya produksi ikan laut maupun tawar, hal itu dipicu adanya kesadaran masyarakat dalam mengkonsumsi ikan. Sehingga produksi perikanan itu lebih banyak untuk konsumsi ikan masyarakat di wilayah Malang Raya ataupun dikirim ke luar daerah.
Tingginya potensi perikanan laut maupun ikan budidaya air laut, kata Wahyu, sebenarnya  sudah banyak dilirik investor.Namun hal itu terkendala minimnya sarana dan prasarana seperti akses jalan, listrik dan sarana pendukung lainnya membuat investor mengurungkan diri untuk menanamkan modal di Kabupaten Malang. “Padahal, banyak investor yang sebelumnya sudah memastikan untuk berinvestasi, tapi setelah melihat kawasan Pantai Sendangbiru akhirnya banyak yang mundur dengan teratur,” ungkapnya.
Ditegskan, meski masih belum ada investor yang mau berinvestasi dibidang perikanan laut maupun budidaya ikan tawar, namun pihkanya tetap berupaya terus untuk meningkatkan produksi ikan. Sebab, berdasarkan kajian dari pakar perikanan dari salah satu perguruan tinggi di Kota Malang, bahwa target produksi ikan laut bisa ditingkatkan antara 3 persen-10 persen, dengan jangka waktu 2-3 tahun kedepan.
“Untuk meningkatkan produksi ikan laut dan meningkatkan budidaya ikan air tawar, maka kita perlukan revisi target kenaikan produksi ikan. Sehingga dengan revisi kenaikan target tangkapan ikan laut, secara otomatis produksi ikan laut di kawasan Pantai Sendangbiru juga akan mengalami kenaikan,” tandas Wahyu. [cyn]

Keterangan Foto  : Nelayan Pantai Sendanbiru, ketika mengangkat hasil tangkapan ikan laut untuk di jual di TPI Pondok Dadap Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. [cyn/Bhirawa]

Tags: