Jakarta, Bhirawa.
PembangunanSistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Jawa Timur yang mengambil air baku dari mata air Umbulan di Pasuruan, saat ini progres ya sudah mencapai 98,22 %. Proyek Strategis Nasional (PSN) ini akan disalurkan melalui pipa transmisi air bersih sepanjang 93 km, dengan total 14 titik reservoir off take.
“Pembangunan SPAM ini untuk menambah pasokan air bersih perpisahan bagi 1,3 juta warga di 5 kota/kabupaten di Jatim. Yakni kota Pasuruan, kabupaten Pasuruan, kabupaten Sidoarjo, kota Surabaya dan kabupaten Gresik. Proyek SPAM ini dirancang agar tarif airnya terjangkau bagi masyarakat,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimulyono, akhir pekan.
Disebutkan, dukungan KemenPUPR dalam mengupayakan tarif terjangkau, berupa pembiayaan dan pembangunan pipa dari titik off take sampai ke jaringan pipa distribusi utama. Juga pembiayaan dan pembangunan fasilitas instalasi pengolahan air dari kali Rejoso, dengan kapasitas 300 liter per detik. Serta penempatan pipa dan pengurangan biaya sewa lahan di jalan tol yng dilalui. Penempatan pipa dilakukan pada ruas jalan tol Pasuruan-Gempol, Gempol-Pandaan, Gempol-Surabaya, Surabaya-Mojokerto dan Surabaya-Gresik.
Pembangunan off take SPAM dibagi menjadi 3 paket pekerjaan. Yakni off take kabupaten Pasuruan dan kota Pasuruan, sebanyak 5 titik di Winongan, Phjentrek, Pleret, Bantul, Beji dan Gempol. Pembangunan off take pada 5 titik tersebut, telah rampung seluruhnya. Untuk meningkatkan cakupan pelayanan air minum bagi 260.000 jiwa disekitar wilayah tersebut.
Sedangkan sebanyak 7 titik off take di Kabupaten Sidoarjo berada di Porong, Candi, Tanggulangin, Sidoarjo, Buduran, Gerangan dan Waru. Pembangunan off take pada 7 titik tersebut, telah rampung seluruhnya. Untuk me ningkatkan cakupan pelayanan air minum bagi 600.000 jiwa disekitar wilayah tersebut.
Saat ini, tinggal 2 titik off take yang tengah digarap, yakni di kota Surabaya yaitu Alas Malang, Di kabupaten Gresik yaitu di Giri dengan lingkup pekerjaan pembangunan reservoir, pipa off take dan pekerjaan elektrika. Dengan segera rampung ya off take pada titik tersebut, proyek SPAM ini dapat beroperasi penuh untuk melayani kebutuhan air bersih masyarakat Jatim.
“Pelayanan SPAM diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan domestik. Agar masya rakyat menikmati air minum berkualitas dengan harga terjangkau, berkesinambungan selama 24 jam. Serta meningkatkan perbaikan kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan air bersih,” tandas Basuki. [ira]
