Exco PSSI Jombang, Farid Al Farisi saat diwawancarai sejumlah wartawan, Rabu (10/10). [Arif Yulianto]
Jombang, Bhirawa
Adanya selebaran yang bernada protes terhadap kepengurusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang tersebar di sejumlah titik di Kota Jombang mendapatkan respon dari PSSI Jombang. Excecutive Committee (Exco) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Jombang, menyayangkan adanya kegiatan penempelan poster bernada protes terhadap kepengurusan PSSI di beberapa tempat tersebut.
Aksi penempelan poster oleh kelompok yang tidak dikenal ini, dikatakan oleh Exco PSSI Jombang, Farid Al Farisi, sebagai aksi yang liar. Hal itu dikatakannya, karena aksi protes yang dilakukan tidak memberikan identitas kelompok.
“Ya saya PSSI Jombang agak sedikit kecewa, kenapa kok melayangkan protes dengan aksi yang liar. Tanpa siapa yang bertanggungjawab untuk melakukan protes,” kata Farid Al Farisi saat diwawancarai sejumlah wartawan, Rabu (10/10). Selain itu, Ia juga sangat kecewa karena poster-poster tersebut tertempel di tempat fasilitas umum, seperti Stadion Merdeka Jombang.
“Dengan adanya poster-poster itu kan juga eman (disayangkan). Stadion yang sudah mulai kita tata dengan baik jadi kotor dengan adanya poster-poster itu,” tandasnya. Meski belum diketahui siapa yang melakukan penempelan poster-poster bernada protes atas kepengurusan PSSI itu, Farid menyakini bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari bentuk perhatian masyarakat terhadap kondisi sepak bola di Indonesia.
“Ya sebenarnya kalau berfikir positif, teman-teman itu kan menginginkan sepak bola di Indonesia ini bisa menjadi lebih baik. Akan tetapi caranya yang kurang baik,” ucap Farid. Farid menambahkan, pihaknya juga menyatakan bahwa akan terbuka menerima semua pihak yang datang untuk membawa kritikan bagi kinerja organisasinya.
“Kalau nanti seumpama, mungkin ada yang menginginkan memberikan saran, mengkritik PSSI Jombang, kami terbuka. Kami siap duduk bareng, kami siap berdiskusi bagaimana sepak bola di Jombang ini menjadi lebih baik,” imbuhnya.
Sementara untuk saat ini, lanjut Farid, PSSI Jombang belum berencana untuk melaporkan adanya protes melalui poster yang ada di Jombang, kepada pihak PSSI di pusat.
“Untuk saat ini belum. Kalau memang kita mau melangkah, di PSSI ini kan ada Exco, juga ada ketua umum dan juga wakil ketua. Mungkin kalau memang teman-teman yang lain juga sudah ngerti soal protes itu, mungkin nanti kita akan ada rapat exco. Tapi sementara belum ada,” pungkas Farid Al Farisi.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah selebaran bernada protes terhadap kepengurusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) banyak tersebar di Kabupaten Jombang, Selasa (09/10). Selebaran protes terhadap kepengurusan PSSI yang diketuai oleh Edy Rahmayadi ini, tersebar di Jalan Buya Hamka, Desa Jombang, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, dan pertokoan di Jalan KH Wahid Hasyim, tepatnya di sisi barat Taman Ringin Contong, Kota Jombang, serta di loket Stadion Merdeka Jombang dan di ‘traffic light’ perempatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang. [rif]
