Presdir PT ACA Iwan Kurniawan (kanan) saat membagikan santunan dan bingkisan kepada anak yatim, di Kantor Kec Kasembon, Kab Malang. (cahyono/Bhirawa)
Kab Malang, Bhirawa
Momentum bulan suci Ramadan sering dimanfaatkan untuk ajang berbagi bagi sesamanya. Seperti yang selalu dilakukan oleh salah satu pengusaha asal Kota Malang, yakni Presiden Direktur (Presdir) PT Anugrah Citra Abadi ( PT ACA) Iwan Kurniawan.
Pada tahun lalu, ungkap Panitia Pelaksana Santunan Anak Yatim dan Duafa PT ACA Ahmad Kusaeri, Selasa (21/6), disela-sela acara pembagian santunan anak yatim di kantor Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, penerima santunan dari PT ACA jumlahnya mencapai 15 ribu orang, dan untuk tahun 2016 ini, targetnya lebih dari 20 ribu orang.
Dalam pembagian santunan anak yatim dilaksanakan di 378 desa, yang tersebar di 33 kecamatan. Dan pada hari pertama pemberian santunan pada anak yatim dan duafa ada tiga titik, yakni di wilayah Kecamatan Pujon, Ngantang, dan Keasembon.
Dalam sehari, jelas dia, ada 3-4 titik lokasi yang didatangi oleh Iwan, sehingga kegiatan pemberian santunan ini merupakan agenda rutin tahunan PT ACA pada bulan puasa Ramadan.
“Namun, para kepala desa pun juga menunggu kedatangannya, karena Presiden Komisaris PT ACA tersebut telah membantu warganya yang tidak mampu, serta anak yatim,” tutur Kusaeri.
Menurutnya, bingkisan yang diberikan kepada anak yatim yang rata-rata masih duduk di bangku sekolah memperoleh satu paket seperangkat perlengkapan sekolah dan uang. Sedangkan untuk para duafa khususnya janda memperoleh satu paket sembilan bahan pokok (sembako) dan juga uang. Selain itu, masih dikatakan Kusaeri, tahun ini juga masuk tahun ajaran baru sekolah, sehingga bingkisan disesuaikan kebutuhan sekolah karena sangat diperlukan oleh anak yatim.
“Oleh karena itu, paket seperangkat perlengkapan sekolah pasti sangat dibutuhkan oleh mereka. Dan kami berharap santunan yang diberikan ini bisa bermanfaat. Begitu juga dengan bingkisan sembanko bisa meringankan kebutuhan sehari-hari para kaum duafa,” ujar dia.
Ditambahkan, setiap pemberian santuan kepada anak yatim dan kaum duafa, mereka selalu dihibur oleh Beni Riyanto atau nama artisnya Biyan yang mantan vokalis D’Bagindas. Kehadiran Biyan, maka anak yatim dan kaum duafa terhibur dengan lantunan lagu yang dinyanyikan biyan. Dan meski para kaum duafa sebagian besar sudah masuk usia senja, mereka juga terhibur, bahkan meminta foto bareng bersama Biyan.
Sementara itu, salah satu anak yatim yang menerima santunan dari PT ACA Muhammad Ansori (13), asal Desa Pondok Agung, Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, dirimya sangat terharu menerima bingkisan dan uang dari Pak Iwan. Sebab, dirinya masih satu kali ini mememperoleh santunan.
“Tak pernah saya bayangkan jika mendapatkan bingkisan dan uang di bulan puasa Ramadan ini,” kata Ansori. Keharuan itu juga dirasakan, seorang janda duafa asal Desa Ngantru, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang Muslikha (60). Muslikha juga tidak menyangka dirinya mendapatkan bingkisan sembako dan uang dari pengusaha kaya.
“Di desa kami ya baru kali ini didatangi oleh Pak Iwan Kurniawan,” paparnya. [cyn]
