PT DLU Keluhkan Ketidakseimbangan Dermaga Komersial

Potong tumpeng pada malam penghargaan dan HUT 42 PT.DLU. [m ali/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
PT. Dharma Lautan Utama (DLU) mengeluhkan adanya ketidakseimbangan antara jumlah kapal operasional dengan dermaga komersial yang ada. “Akibatnya tidak sedikit kapal yang harus menganggur tidak dapat beroperasi,” ungkap Erwin direktur utama PT.DLU yang dijumpai di sela-sela acara 42 Tahun PT. DLU dan Anugerah Mitra Usaha Pelanggan 2018 di hotel Bumi Surabaya Jumat (16/3) malam.
Menurut Erwin, semestinya harus seimbang antara kapal operasional dan dermaga komersial yang ada, agar semuanya bisa berjalana lancar. Di samping itu yang sangat penting diperhatikan adalah sektor keamanan dan kenyamanan para penumpang, “Jadi kalau penunjangnya seperti dermaga ini tidak memadai, bagaimana bisa berjalan lancar sebagaimana yang diharapkan bersama,” tandasnya lebih lanjut.
Erwin mencontohkan yang terjadi di dermaga komersial Merak Bakauni yang hanya memiliki 6 dermaga komersial, dengan jumlah 60 kapal operasional yang ada. Idealnya harus ada 12 dermaga komersial untuk melayani 60 kapal yang ada tersebut.
Karenanya, PT. DLU mendesak pemerintah agar memperhatikan masalah ini jika menginginkan kapal angkutan yang ideal demi untuk menjaga keamanan, keselamatan serta kenyamanan para penumpangnya, Seperti Merak Bakauni, Lembar, Lombok, dan Seulawah.
PT. DLU sendiri yang sampai saat ini memiliki 45 armada dan 26 cabang se Indonesia sangat berharap masalah ini mendapatkan tanggapan yang serius dari pemerintah dengan harapan nantinya bisa dengan lebih baik lagi memberikan pelayanan yang terbaiknya bagi masyarakat pengguna jasa angkutan laut.
Kendati demikian, Erwin sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Dirjen Perhubungan darat yang berjanji akan meneruskan apa yang menjadi harapan PT.DLU tersebut kepada pemerintah yang berwenang dalam hal ini.
Sementara itu, perhelatan HUT PT.DLU ke 42 serta pemberian penghargaan dan anugerah terhadap mitra usaha dan pelanggan 2018 yang marupakan acara tahunan yang diadakan oleh PT. DLU berjalan lancar, meriah dan penuh khidmat.
Acara yang dimeriahkan artis ibu kota Mulan Jameelah tersebut menurut Erwin, merupakan satu rangkaian acara dalam memperingati HUT PT. DLU yang ke 42, yang sebenarnya jatuh pada tanggal 15 Februari 2018 yang lalu, namun baru bisa diwujudkan pada Jumat malam tersebut.
Memasuki usia 42 tahun ini, PT. DLU berjanji akan tatap berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi Bangsa Indonesia. dimana Iayanan kapada publik yang telah di berikan selama ini telah menapat apresiasikan oleh banyak pihak.
“Anugerah Mitra Usaha dan Pelanggan kali Ini merupakan penyelenggaraan yang ke 17 kalinya, adalah sebagai bentuk ucapan rasa terimakasih (Reward) kepada semua pihak terutama kepada Mitra Usaha dan PeIanggan di lingkup kenja PT. DLU di seluruh lintasan yang telah mendukung jasa Iayanan kami kepada masyarakat dengan harapan dapat memicu kinerja para Mitra Usaha guna meningkatkan Perekonomian dan Perdagangan di Indonesia,” pungkas Erwin. [ma]

Tags: