PT DMA Sampoerna Audiensi dengan Bupati Madiun

Tampak Bupati Madiun, H. Ahmadi Dawami menerima audensi dari PT. DMA Sampoerna di Madiun terkait beberapa waktu lalu, karyawannya dinyatakan positif covid-19. [sudarno/bhirawa]

Terkait Karyawannya Dinyatakan Positif Covid-19
Madiun, Bhirawa
Terkait pelaksanaan kerja, setelah terdapatnya pegawai yang dinyatakan positif covid-19 beberapa waktu lalu, PT. DMA Sampoerna Madiun lakukan audiensi dengan Bupati Madiun H. Ahmad Dawami di di Pendopo Muda Graha, Rabu (3/6).

Dalam audiensi ini dihadiri oleh seluruh pejabat PT DMA Sampoerna Madiun dan juga Pimpinan OPD Kab.Madiun terkait. Manajer Operasional Dilan menyampaikan bahwa setelah adanya karyawan PT DMA positif Covid-19, pelaksanaan dan tata kerja di PT DMA akan dirubah dan lebih ketat. Hal ini perlu disampaikan kepada Bupati Madiun agar PT DMA dapat kembali beroperasional.

PT DMA juga mengucapkan terimakasih kepada Bupati Madiun dan Pemerintah Kabupaten Madiun yang telah melaksanakan Rapid Tes diperusahaannya.Selanjutnya Manajer Opersional menjelaskan bahwa sejak adanya virus corona di Indonesia, Maret lalu sudah menerapkan protokol covid-19.

Namun tidak tahu kenapa di perusahaannya terdapat karyawan yang positif covid.Ternyata setelah dilakukan tracing, karyawan tersebut mungkin tertular suaminya karena bekerja di Surabaya.

Untuk itu, lanjutnya, PT DMA kedepan akan lebih serius melakukan protokol covid-19 secara ketat, baik karyawan pada saat bergantian shift, penataan karyawan, tamu yang datang maupun truk-truk yang akan datang ke perusahaan akan disemprot disenfiktan.

Dalam penataan bekerja karyawan, akan ada jarak tempat duduk pada saat produksi. Tempat duduk akan diberikan jarak antara karyawan, dan mereka selalu menggunakan masker serta selalu cuci tangan dengan sabun dan disiapkan hand sanitazer.

Perlu diketahui, bahwa dari hasil rapid test terhadap 895 karyawan di PT DMA seluruhnya hasilnya negatif.Rapid test tersebut dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun yang pada waktu pelaksanaannya di pimpin Bupati Madiun.

Bupati Madiun-H Ahmad Dawami, tekankan PT. DMA bisa beroperasi dengan catatan harus mematuhi protokol kesehatan. “Di Jatim ada Klaster Sampoerna, dan saya tidak mau ada Klaster di PT DMA Sampoerna di Madiun,” ujar Bupati.

Bupati menekankan agar perusahaan benar-benar menjalankan protokol kesehatan secara serius, termasuk tempat kerja, kantin, tempat parkir dan mushola ditata sedemikian rupa untuk menekan penularan Covid – 19.

PT DMA harus punya langkah yang riil untuk menyakinkan pemerintah karena sebagian besar karyawan di PT. DMA adalah warga Madiun.

“Kepada PT DMA, saya juga minta agar memberikan perhatian khusus kepada ibu hamil dan lansia, karena usia rentan ini sulit disembuhkan jika terjangkit corona.

“Besok akan dilakukan rapid test lagi sebelum perusahaan kembali beroperasi dan 7 hari lagi kedepan juga akan dilakukan rapid test,” pinta Bupati seraya menambahkan. [dar]

Tags: