Kab Madiun, Bhirawa
PT Kereta Api Indonesia (KAI), menetapkan masa angkutan lebaran selama 22 hari terhitung mulai H-10 atau pada tanggal 18 Juli-27 Juli 2014, masa lebaran selama dua hari atau pada tanggal 28-29 Juli 2014 dan purna lebaran selama 10 hari atau mulai 30 Juli-8 Agustus 2014. Sedangkan puncak arus mudik, diperkirakan terjadi pada hari Minggu 3 Agustus 2014.
Menurut Vice Presiden PT KAI Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun, Najib Tawangalun, untuk memberi rasa kenyamanan pada sekitar 26 ribu pemudik yang menggunakan jasa transportasi kereta api, PT KAI menyiapkan alat material untuk siaga pada titik-titik yang dianggap rawan banjir dan longsor.
“Kita juga bekerjasama dengan instansi terkait seperti pemerintah daerah untuk keselamatan perlintasan-perlintasan sebidang atau perlintasan KA tanpa palang pintu,” kata Vice President PT KAI Daop 7 Madiun, Najib Tawangalun, yang didampingi Kepala Stasiun Madiun, Arvano dan Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto, kepada wartawan, Selasa (22/7).
Sedangkan pada arus mudik tahun ini, lanjut Najib, wilayah Daop 7 Madiun akan dilewati 62 rangkaian Kereta Api yang terdiri dari 6 Kereta Api milik Daop 7 Madiun, dan 56 Kereta Api terusan. “Kalau KA tambahan, ada 5 rangkaian. Berarti kalau kiri kanan atau dari arah barat dan timur, ada 10 rangkaian. Tiap KA rata-rata 8 gerbong. Di antaranya KA Mantap, Gajayana dan sancaka,” jelas Najib.
Sementara itu, untuk memberi rasa aman kepada para penumpang, baik saat berada di dalam Kereta Api maupun saat di stasiun, PT KAI Daop 7 Madiun mengerahkan 418 petugas keamanan yang terdiri dari unsur Polri 112 personil, 124 anggota TNI dan 160 anggota Polsuska dan Security. Jumlah tersebut termasuk untuk pengawalan pada setiap Kereta Api.
“Dan yang perlu diperhatikan oleh calon penumpang KA, nama yang tertera dalam tiket harus sesuai dengan nama penumpang. Jika tidak sesuai, petugas akan melarang penumpang yang bersangkutan memasuki area dalam stasiun,” pungkas Najib. [dar]
Keterangan Foto : Vice President PT KAI Daop 7 Madiun, Najib Tawangalun (tengah) didampingi Kepala Stasiun Madiun, Arvano (kanan) dan Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto (kiri) saat jumpa pers di Stasiun KA Madiun, Selasa (22/7). [sudarno/bhirawa]
