PT Pegadaian Bangun Semangat Transformasi

Hermawan Aries Andi saat menjelaskan tentang aplikasi digital servis di puncak HUT PT Pegadaian (Persero) di Grand City Surabaya, Minggu (22/4) kemarin. [achmad tauriq]

Dengan Memahami Aplikasi Digital Service
Surabaya, Bhirawa
Kegiatan pencanangan transformasi outlet PT Pegadaian (Persero) merupakan salah satu wujud dari transformasi yang dilakukan dalam Program Padat Karya Tunai (Cash for Work) yang akan memberikan solusi bagi masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan mereka.
Untuk itu PT Pegadaian (Persero) Kanwil XII Surabaya mengundang 3 ribu pegawai PT Pegadaian (Persero) Jawa Timur untuk dibangun semangatnya mengingat Pengadaian merupakan intitusi yang paling lama berdiri di Indonesia.
Pemimpin Wilayah Pegadaian Kanwil XII Surabaya, Hermawan Aries Andi saat dikonfirmasi Bhirawa di sela-sela kegiatan puncak HUT PT Pegadaian (Persero) di Grand City Surabaya, Minggu (22/4) kemarin mengungkapkan untuk membangun semangat banyak konsep-konsep atau rencana yang sudah disusun oleh level pusat maupun wilayah.
“Kita sudah menuju era digital ini, jadi tidak ada alasan bagi pegawai Pegadaian tidak mengenal apa yang disebut aplikasi digital dan kita sudah membuat aplikasi digital service jadi semua pegawai harus mendowload dan menggunakannya,” terangnya.
Menurut Hermawan, itu yang namanya membangun semangat transformasi pertama kalinya, karena memang untuk transformasi itu dibutuhkan semangat yang luar biasa, baik dari mindsetnya maupun kulturnya juga. “Sebab nantinya kita bekerja sudah di loket yang digital. Untuk itu harus dibiasakan, sehingga tidak ada lagi alasan untuk tidak paham tentang dunia digital,” kata dia.
Sementara pihaknya saat ini tengah mensosialisasikan digital service ke para agen-agen karena banyak yang belum tahu dan nantinya kalau itu sudah direspon maka tingkat akselerasinya di agen-agen akan jauh lebih cepat dalam melayani para nasabah.
Untuk Program Padat Karya Tunai (Cash for Work) yang baru dicanangkan oleh Menteri BUMN Rini M. Soemarno, langsung direspon oleh Pegadaian Kanwil XII yang akan melakukan transformasi outlet dengan merubah atau memperbaiki 166 outlet yang akan diremajakan dari 462 outlet Pegadaian se Jatim. “Kantor-kantor kita itu harus berubah sebab kita ini masih dipandang kuno tidak millenial untuk itu dalam waktu kurang dari 2 bulan kantor kita harus bisa tampil dengan nuansa baru tidak ada kesan kuno,” ujarnya.
Sedangkan dalam Program Padat Karya Tunai (Cash for Work) PT Pegadaian (Persero) Jawa Timur yang terdiri 462 outlet akan mempekerjakan 5 orang di setiap outletnya. “Jadi Pegadaian dapat membuka lapangan pekerjaan untuk 2.310 orang, sehingga program padat karya ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan ekonomi mereka,” jelasnya. [riq]

Tags: