PT Sharp Electronics Indonesia terus edukasi pasar terhadap produk berbasis AIoT yaitu LED TV, AC dan Air Purifier melalui event Sharp AIoT World di Pakuwon Mall, Surabaya beberapa waktu lalu.
Kondisi pasar elektronik yang berbasis internet di Indonesia memang masih rendah, namun hal ini dimanfaatkan oleh PT Sharp Electronics Indonesia untuk terus mengedukasi masyarakat terhadap produk-produknya yang menggabungkan antara AI (Artificial intelligence/kecerdasan buatan) dan IoT (Internet of Things) atau yang disebut dengan teknologi AIoT.
Marketing Communication Assistant General Manager PT Sharp Electronics Indonesia, Agus Soewadjie mengungkapkan Sharp optimis pada masanya produk berbasis internet ini akan diminati masyarakat. Untuk itu Sharp sudah memiliki tiga produk berteknologi AIoT yaitu Android TV, AC dan Air Purifier.
“Sampai hari ini produk AIoT kami terjual 3 ribu sampai 5 ribu unit per bulan dan 80 persen diantaranya adalah LED TV. Penjualan di produk ini memang masih belum terlalu besar untuk itu kami terus mengedukasi pasar, harapannya pada tahun ini bisa berkontribusi sebesar 10 persen,” terangnya, Senin (10/2).
Agus menambahkan sejak diluncurkan akhir tahun lalu, Sharp android TV sangat diminati konsumen. Apalagi saat ini harganya semakin terjangkau dengan adanya Sharp Android TV 32 inch. Tapi untuk saat ini produk-produk yang berbasis internet ini masih menyasar ke kota-kota besar.
“Kami sadar jika kebutuhan internet untuk produk AIoT belum dapat dipenuhi secara maksimal dan merata di Indonesia karena koneksi internet di Indonesia yang berbeda-beda. Tapi kami optimis permintaan produk berbasis internet ini akan meningkat sejalan dengan koneksi internet yang semakin membaik,” tegasnya.
Menurut Marketing Supervisor PT Sharp Electronics Indonesia wilayah Surabaya, Aditya Oktavianto mengatakan diantara ketiga produk berbasis AIoT yang dimilikinya, penjualan masih didominasi LED TV. “Untuk LED yang berbasis IoT penjualannya bisa 300 unit per bulan,” katanya.
Produk-produk berbasis AIoT ini sangat memudahkan karena dapat terintegrasi dengan telepon genggam saat pengoperasiannya. Misalnya saja Android TV dengan Google Assistant yang dapat menerima perintah suara melalui remote TV.
Kemudian AC dan Air Purifier yang mampu dikontrol melalui aplikasi Sharp Air App sehingga konsumen dapat mengecek suhu, melihat kelembaban udara dan fitur lainnya melalui telepon genggam. “Termasuk menyalakan AC, meskipun kita masih di luar rumah sehingga begitu sampai, ruangan sudah dingin,” ujar Aditya. [riq]
