PTM di Kabupaten Probolinggo, Wali Murid Diminta Berperan

Pembelajaran Tatap Muka di kab Probolinggo terus dievaluasi.[wiwit agus pribadi/bhirawa]

Kab.Probolinggo, Bhirawa
Rencana pembelajaran tatap muka (PTM) di Kabupaten Probolinggo masih terus dikaji. Selain Dinas Pendidikan, Satgas Covid-19 Kabupaten Probolinggo juga memberi atensi pada rencana PTM. Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid – 19 Kabupaten Probolinggo memberikan perhatian terhadap rencana digelarnya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada September ini. Pasalnya, hingga saat ini kasus Covid-19 masih belum tuntas sepenuhnya.

Juru bicara Satgas Covid-19 dr. Dewi Vironica, Senin (6/9) mengatakan, gelaran PTM KBM harus juga mendapatkan dukungan dari wali murid. Hal ini demi memaksimalkan penerapan protokol kesehatan dari murid yang akan mengikuti PTM KBM. “Penerapan prokes saat PTM tidak bisa sepenuhnya dipasrahkan kepada pihak sekolah saja, wali murid juga harus ikut andil dalam hal ini,” katanya.

Ia melanjutkan, para wali murid atau orang tua harus selalu mengingatkan anaknya untuk selalu menerapkan prokes saat berada di sekolah. Sebab menurutnya, tidak menutup kemungkinan penularan Covid-19 juga bisa terjadi di lingkungan sekolah. “Kemungkinan penyebarannya bisa terjadi di mana saja. Makanya, peran semuanya pihak dibutuhkan dalam penerapan prokes di lingkungan sekolah,” terangnya.

Ia pun berharap, demi suksesnya PTM KBM, pihak sekolah, wali murid, dan siswa dapat berkomitmen untuk bersama-sama mencegah kemungkinan penyebaran Covid-19. Sehingga kegiatan PTM KBM bisa kembali normal seperti semula. “Sukses tidaknya PTM ini kan juga tergantung dari komitmen semua pihak dalam memerangi virus ini,” ujar dokter Dewi.[wap]

Tags: