Pulihkan Ekonomi Pasca Pandemi, Bakorwil Bojonegoro Gelar Rakor Upsus Pajale

Bakorwil Bojonegoro gelar rapat koordinasi dan sinkronisasi peningkatan produksi pertanian melalui upaya khusus padi jagung dan kedelai (upsus pajale), di ruang mliwis putih Bakorwil setempat.

Bojonegoro, Bhirawa
Dalam menunjang swasembada pangan serta menuju pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19 di kabupaten/kota se wilayah kerja Bakorwil Bojonegoro tahun 2022. Bakorwil Bojonegoro gelar rapat koordinasi dan sinkronisasi peningkatan produksi pertanian melalui upaya khusus padi jagung dan kedelai (upsus pajale), kemarin (10/8) diruang mliwis putih Bakorwil setempat.

Kepala Bakorwil Bojonegoro, Agung Subagyo menyampaikan, bahwa tanaman pangan merupakan sektor penting, karena tanaman pangan merupakan kelompok tanaman yang menghasilkan bahan pangan sebagai sumber energy untuk menopang kehidupan manusia.

Indonesia sendiri saat ini memprioritaskan empat jenis tanaman pangan yaitu padi, jagung, kedelai, dan ubi kayu. “Ketersediaan tanaman pangan sangat penting kiranya untuk memenuhi kebutuhan pangan bagi masyarakat secara berkelanjutan,” ungkapnya.

Dikatakan, bahwa pengembangan komoditas kedelai untuk dijadikan unggulan sub sektor tanaman pangan perlu mendapat dukungan dari semua pihak terkait berkaitan dengan adanya program Upsus Pajale yang dicanangkan pemerintah.

“Jawa Timur merupakan provinsi penyangga pangan nasional, sehingga perkembangan padi, jagung dan kedelai yang merupakan komoditas utama yang sangat berperan strategis dengan perkembangan produksi tanaman pangan dan hortikultura,” tuturnya.

Kegiatan ini bertujuan untuk terjalinnya Koordinasi dan Sinkronisasi antar instansi terkait, serta untuk mewujudkan kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan dengan gizi yang cukup. “Bagi penduduk untuk menjalani hidup yang sehat dan produktif serta dalam menunjang swasembada pangan di Kabupaten/Kota se-Wilker Bakorwil Bojonegoro,” pungkasnya.[bas.ca]

Tags: