Puluhan Anjal Kota Kediri Ditampung di Rumah Karya

Ketika Anak Jalanan membacakan 3 komitmen nya untuk membantu Pemkot Kediri dalam mengatasi masalah sosial di Kota Kediri.

Kota Kediri, Bhirawa
Anak jalanan (Anjal)  yang tergabung dalam komunitas anak Punk di Kota Kediri mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kota Kediri.  Mereka diberikan tempat singgah untuk berkarya ( Rumah Karya) agar tidak kembali lagi ke jalan dan memikirkan masa depan.
Rumah karya merupakan langkah Pemerintah Kota Kediri untuk mengatasi permasalahan sosial yakni pengentasan anak jalanan. Wali kota Kediri  yang akrab disapa Mas Abu ini mengatakan di Rumah Karya ini anak jalanan ataupun anak punk di berikan kejar paket, pelatihan ketrampilan, pelatihan mental, dan English Massive.
“Ini langkah jelas yang terstruktur bagi pengentasan anak jalanan ataupun anak punk. Disini kita jamin pendidikannya. Bagi anak jalanan yang ingin kembali bersekolah mereka dapat mengikuti kejar paket,” ujarnya.
Dia meminta  agar anak jalanan ataupun anak punk yang ada di Rumah Karya ini tetap menghormati adat dan etika disini. “Style mereka memang sangar dan berbeda tapi sebenarnya hati mereka penuh kasih sayang. Dan saya minta kalian semua tetap menaati adat dan etika yang berlaku disini,” ungkapnya.
Orang nomor satu di Kota Kediri ini mengharapkan agar nantinya Rumah Karya ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin. “Jadikan rumah ini sebagai sarana kalian untuk berkreativitas. Dan Rumah Karya ini bisa menjadi jawaban atas semua permasalahan sosial di Kota Kediri,” harapnya.
Perwakilan anjal Adi Firman mengungkapkan dengan adanya Rumah Karya ini,  pihaknya mengajak rekan-rekanya yang masih dijalan untuk ikut bersama – sama membentuk  kreatifitas yang bisa merubah perilaku dijalanan dan bisa  menyongsong masa depan yang  hidup lebih baik,
“Kedepan kita akan membantu pemerintah kota untuk menjaring teman teman yang masih dijalan,  mereka akan kita bentuk disini,  dan sebenarnya teman teman memiliki ketrampilan,  namun karena masyarakat belum percaya sama kita,  kita tidak memiliki kesempatan tersebut,  dan akhirnya kembali ke jalan” katanya
Tak hanya itu,  puluhan anjal ini juga memberikan tiga pernyataan sikap, yang pertama  mendukung pemerintah Kota untuk program perlindungan anak,  kedua bersama sama membantu Pemkot Kediri dalam mengentaskan Anak Jalan,  dan yang terakhir akan bersama – sama membantu memberikan pembinaan terhadap anak jalanan.
Rumah Karya di Kelurahan Pojok RT 03 RW 12 Kota Kediri, Selasa (18/4),  ini merupakan rumah kedua setelah
Bumi Asri. dan hingga saat ini ada sekitar 45 anak jalan dengan rincian 15 anjal dirumah karya di Klotok,  dan 30 anak berada di bumi asri. [van]

Tags: