Puluhan Buruh SPBU Pandanrejo Adukan Nasib ke Balai Kota Batu

Puluhan buruh SPBU saat mendatangi Balaikota Batu untuk mengadukan nasib mereka, Rabu (2/1),

Kota Batu,Bhirawa
Sebanyak 57 karyawan di SPBU (Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum) Pandanrejo Kota Batu mendatangi Balaikota Among Tani Batu, Rabu (2/1).
Mereka mengadukan nasibnya yang diperlakukan sewenang- wenang oleh manajemen.
Ada beberapa alasan yang menjadi motivasi para buruh SPBU ini mendatangi Balaikota Batu. Di antaranya, keresahan mereka yang tak kunjung diperpanjang kontraknya oleh manajemen. Padahal masa kontrak mereka sudah berakhir pada tanggal 2 Januari 2019.
“Bayangan mereka akan di PHK membuat para karyawan ini menjadi resah dan datang ke Balaikota,”ujar Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSPTK), Bambang Kuncoro, Rabu (2/1).
Ditambahkan Ketua SPSI Batu, Purtomo bahwa apa yang menimpa para karyawan SPBU ini mengindikasikan adanya kenakalan pihak pengusaha.
Bagimana tidak, karena hingga saat ini status para karyawan tersebut belum diangkat sebagai tenaga kerja tetap. “Padahal sesuai dengan regulasi yang berlaku seharusnya untuk pekerjaan yang bersifat rutinitas, para pekerjanya harus diangkat sebagai karyawan tetap,” ujar Purtomo.
Kenakalan mulai terlihat ketika pihak manajemen mengeluarkan surat agar para karyawannya mengajukan lamaran ulang. Tentu saja hal ini akan membuat masa kerja para karyawan yang sudah bertahun-tahun ini akan sia-sia.
“Mereka (para karyawan) akan memulai masa kerjanya mulai nol lagi atau mulai awal lagi,”tambah Purtomo.
Kemarin Pemkot memediasi pihak Manajemen dengan para karyawan serta SPSI untuk mencari solusi atas masalah ini. Akhirnya, manajemen yang diwakili HRD SPBU Pandanrejo, Yanuar Dedi Arianto menyatakan kesanggupannya untuk mempekerjakan para karyawannya.
Adapun untuk perpanjangan kontrak dan pengangkatan menjadi karyawan tetap, Yanuar belum bisa memberikan kepastian. “Kami minta waktu untuk mengkoordinasikan hal ini dengan owner dan manajemen yang lain,”katanya. [nas]

Tags: