Puluhan Lokasi di Kota Kediri Rawan Banjir

Kota Kediri, Bhirawa
Tingginya curah hujan sejak dua pekan terakhir di wilayah Kota Kediri dan Sekitarnya menyebabkan sebanyak 16 titik Di Kota Kediri  berpotensi terjadi (rawan genangan) banjir. 16 titik  tersebut menyebar di 3 kecamatan yakni, Kecamatan Mojoroto, Kota dan Pesantren.
Diungkapkan Kepala Bidang Kebersihan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Kediri Endang Kartika Sari ada bebrapa penyebab terjadinya banjir di Kota Kediri pada musim penghujan, diantaranya banyaknya sampah disaluran sementara jarak manhole yang satu dengan yang lain agak jauh bahkan banyak yang ditutup cor sehingga sampah sulit dibersihkan. “Selain itu masih ada Got atau gorong yang sempit serta konstruksi bangunan yang tidak sesuai dengan sifat air, seharusnya konstruksi bangunan harus terintregasi dengan saluran yang lain,” kata Endang pada Bhirawa.
Lebih lanjut, menurut Endang, dalam antisipasi musibah banjir di beberapa titik kota tersebut, sejumlah persiapan penanggulangan mulai dipersiapkan dengan melakukan rapat koordinasi penanggulangan banjir selain itu juga melakukan upaya langsung dengan memberikan sosialisasi kemasyarakat untuk tidak membuang sampah di saluran. “Kita mencoba merubah perilaku masyarakat agar tidak membuang sampah di saluran, jika saluran sempit terus untuk buang sampah ya dapat dipastikan akan terjadi banjir,” terangnya.
Lebih lanjut, tidak hanya memberikan pemahaman pada agar sampah tidak diibuang di saluran, namun pihaknya juga memberikan larangan menaruh atau memasang kabel optik pipa didalam saluran, sebab hal tersebut juga akan mengganggu aliran air hujan. “Memang ada beberapa saluran yang sempit, dan solusinya harus disebarkan dan kedalamannya ditambah, dan agar plesengan tidak longsor kualitas plengsengan harus diperkokoh dan ditebalkan,” tandanya. [van]