Kapolres Jombang AKBP Agung Marliyanto membagikan helm pada beberapa pengendara motor yang melintas di perempatan Ringin Contong Jombang Kota dan terjaring Operasi Simpatik Semeru 2017, Senin (20/3). [ramadlan]
Jombang, Bhirawa
Kapolres Jombang AKBP Agung Marliyanto turun langsung memimpin Operasi Simpatik Semeru 2017. Dalam operasi di perempatan Ringin Contong Jombang Kota, Senin ( 20/3 ) siang, Kapolres juga membagikan dan sekaligus mengenakan helm yang dibagikan ke beberapa pengendara motor yang terjaring operasi.
Kapolres mengatakan angka kecelakaan di Jombang pada 2017 ini mengalami penurunan drastis dibandingkan tahun sebelumnya.” Tahun ini angka kecelakaan lalu lintas ada 26 kejadian. Ini turun drastis jika dibanding tahun lalu sebesar 57 kasus kecelakaan,”ungkap Agung Marliyanto.
Data di Polres, lanjut Agung Marliyanto menambahkan kecelakaan yang menyebabkan korban jiwa tahun ini di Jombang juga mengalami penurunan. Pada 2106 tercacat sembilan orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas, pada 2107 ini turun menjadi dua orang.
Masih menurut Agung Marliyanto pihaknya berharap dengan dilakukannya Operasi Simpatik Semeru ini masyarakat lebih patuh dalam berlalu lintas dan ke depan angka kecelakaan di Jombang dapat lagi ditekan. ” Kecelakaan lalu lintas, 99 persen adalah akibat dari pelanggaran lalu lintas, mari kita tertib berlalu lintas di jalan raya, salah satunya dengan patuh menggunakan helm,”tambah Kapolres.
Seperti diketahui, Operasi Simpatik Semeru ini adalah operasi lalu lintas terpusat yang dilaksanakan secara serentak oleh Polres dan Polda seluruh Indonesia. Operasi Simpatik Semeru 2017 yang digelar Polres Jombang mulai 1 hingga 20 Maret 2017. Istilah simpatik menurut Agung Marliyanto adalah upaya untuk meminimalisir tilang dengan teguran kepada pelanggar lalu lintas. [rur]
