Melakukan cek kesehatan, Wabup Nganjuk Marhaen Jumadi ingin menjadikan hari kesehatan sebagai momentum peningkatan pelayanan kesehatan di Nganjuk.(ristika/bhirawa)
Nganjuk,Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Nganjuk mencanangkan Nganjuk sehat tahun 2024. Untuk itu langkah yang dilakukan oleh pemerintah daerah saat ini, salah satunya adalah mendesain tempat pelayanan kesehatan mulai dari Rumah Sakit ataupun Puskesmas yang memiliki standar pelayanan prima. Seperti Puskesmas Kecamatan Nganjuk yang saat ini menjadi Puskesmas Top 99 Nasional.
“Puskesmas Kecamatan Nganjuk bisa menjadi contoh, orang sakit tidak seperti sedang berada di rumah sakit, namun seperti sedang berlibur di hotel, tempatnya teduh banyak tanaman, orangnya ramah dalam pelayanan,” ujar Wabup Nganjuk Marhaen Jumadi di GOR Bung Karno dalam rangka rangkaian hari Kesehatan Nasional.
Lebih jauh Wabup mengatakan, nantinya kita butuh tenaga medis yang hanya pintar saja namun kita butuh tenaga medis yang baik, ramah dalam menerima pasien dan memiliki ilmu publik reletion yang bagus. Selain bisa memberikan motivasi kepada pasien untuk menumbuhkan semangat hidup agar segera semuh dari penyakitnya.
Dikatakan Marhen, orang sakit itu tidak hanya fisik namun juga spikis, untuk sakit spikis yang ditimbulkan dari kejiwaan bisa berkurang dengan rasa nyaman.
“Orang sakit itu obat paling mujarab dari dalam diri sendiri, dua lingkungan sekitar, dengan berada ditempat yang nyaman akan bisa mempercepat penyembuhan yang ketiga obatnya dari ekternal yakni tenaga medis dan obat-obatan,” terang Marhen.
Marhen juga menjelaskan kalau dulu ada 4 sehat 5 sempurna kemudian 5 sehat 8 sempurna dan sekarang mengarah pada asupan beragam, bergizi dan berimbang, karena kesehatan menjadi modal dasar pembangunan di Kabupaten Nganjuk, sehat dulu mental dan fisiknya baru membangun. (ris)
