Puti Guntur Kaget Ada Desa Wisata ‘Jokowi’ di Kabupaten Malang

Kab Malang, Bhirawa
Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Timur, Puti Guntur Soekarno mendadak kaget ada desa ‘Jokowi’ di Tawangargo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Rabu (9/5/2018). Sebutan desa berjuluk Presiden RI ini ialah singkatan dari (Jagung, Kol dan Sawi) yang memang banyak menghasilkan pertanian organik.
“Desa ini (Tawangargo, red) bisa dibilang desa wisata Jokowi. Nanti akan saya sampaikan ke Pak Jokowi ya ibu-ibu dan bapak-bapak,” kata Puti ketika dihadapan relawan paslon nomor urut 2 Gus Ipul-Puti di Taman Mango, Kabupaten Malang.
Relawan yang mengatasnamakan Sapa Jatim Adem, Arek Jatim, Gapoktan Tawangargo dan Sedulur Karangploso, Mbak Puti menyakini desa wisata Tawangargo bakal tumbuh dan banyak diminati wisatawan lokal maupun internasional. “Karena ada namanya pak Jokowi. Nah, dengan begitu pasti UMKM-nya pun akan tumbuh,” paparnya.
Oleh karenanya, Cucu Bung Karno ini berupaya bagi penduduk desa wisata yang mulai merangkat, menengah dan desa wisata yang sudah jadi untuk saling berkesinambungan antara desa satu ke desa lainnya yang ada di wilayah Jawa Timur.
“Di dalam program kami ada yang berkaitan dengan program Seribu Dewi (Seribu desa wisata). Ini unggulan kami karena Pak Jokowi memberikan perhatian yang luas terhadap pariwisata. Dan hari ini pariwisata menjadi kekuatan baru tidak hanya di indonesia tapi sampai ke mancanegara,” jelas Puti.
Diakui Mbak Puti, Presiden Jokowi juga berorientasi menumbuhkan wisata-wisata di Indonesia. Selain itu, lanjutnya, juga telah membangun dari pinggiran. Dan paslon 2 diminta secara serius mengembangkan potensi wisata yang ada di Jawa Timur.
“Potensi pariwisata itu harus dimulai dari desa. Maka kami buat program Seribu Dewi. Ini sangat memihak kepada masyarakat pedesaan dan anak-anak muda,” imbuhnya.
Mbak Puti juga berpesan kepada penduduk desa untuk terus memperkuat Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Jawa Timur. “Nanti didalam konsep kami akan diberikan fasilitas dan pelbagai pelatihan kepada Pokdarwis. Lalu, kami akan mendorong menjadi desa wisata unggulan,” pungkasnya.
Sementara, Pembina Sedulur Karangploso, Abdullah mengucapkan terimakasihnya kepada Cawagub Puti Guntur Soekarno. Sebab, Desanya bakal melanjutkan pembangunan-pembangunan menjadi desa wisata sesungguhnya karena ada program Seribu Dewi.
“Akhirnya, angan-angan selama ini menjadi desa wisata telah terwujud karena ada program Seribu Dewi. Karena dengan program ini bisa mengangkat perekonomian bagi penduduk desa Tawangargo,” terangnya. (geh.cyn)