Tim Pemenangan Khofifah-Emil beserta Kyai-kyai, santri dan relawan di Kabupaten Lamongan optimis mampu meraih target suara 80 Persen. [Alimun Hakim]
Jombang, Bhirawa
Calon Wakil Gubernur Jatim Puti Guntur Soekarno menziarahi makam pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asyari, menteri agama pertama KH Wahid Hasyim, dan presiden keempat KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kompleks Ponpes Tebu Ireng, Jombang, Minggu (21/1).
Sedang di sisi lain, dengan jargon “Wis Wayahe” Ketua tim pemenangan di hadapan Kiyai ,Santri dan utusan Relawan telah siap memenangkan pasangan Calon Gubernur Khofifah – Emil di Kabupaten Lamongan. Tak tangung – tanggung seluruh mesin yang bekerja di internalnya memiliki target untuk memanngkan pasangan yang di anggap ideal tersebut dengan angka 80 Persen di kota Lamongan.
Mengenakan busana terusan putih berbalut kerudung merah, Puti cucu Bung Karno itu tampak khusyuk berkirim Alfatihah dan memanjatkan doa. “Kita semua tahu bahwa beliau-beliau adalah ulama besar yang menyebarkan spirit keindonesiaan dalam balutan ajaran agama yang teduh dan mengayomi. Bangsa ini berutang budi kepada beliau-beliau,” kata Puti.
Pemikiran serta kiprah Bani Hasyim dan para ulama lainnya dengan syiar Islam yang teduh mampu memperkuat bangunan nasionalisme Indonesia. “Indonesia beruntung punya ulama-ulama yang alim, mencintai umat sekaligus mencintai negeri. Di saat banyak negara lain hancur oleh perpecahan, Indonesia kita tetap teguh merawat perbedaan. Terbukti dalam sejarah bahwa berkali-kali momen kritis bangsa ini bisa dilalui dengan baik karena peran para ulama yang mencintai Indonesia,” kata dosen tamu Asia Jepang Research Center, Kokushikan University Jepang, itu.
Dia mencontohkan bagaimana KH Hasyim Asyari menggelorakan semangat cinta Tanah Air sebagai bagian dari iman setelah Bung Karno meminta fatwa keagamaan tentang hukum membela bangsa.
“Ijtihad Mbah Hasyim itu menjadi momen sejarah penting dalam perjalanan republik, yang oleh kita di zaman ‘now’ ini kemudian dikenal sebagai Resolusi Jihad. Itulah bukti nyata pembelaan kaum santri terhadap republik ini, menunjukkan bahwa Indonesia dibentuk dari bangunan ideologi kebangsaan sekaligus keimanan,” papar cucu Bung Karno itu.
Puti menambahkan, Gus Dur juga menjadi sosok yang berperan besar dalam merawat demokrasi di Indonesia. “Gus Dur dikenal sebagai guru bangsa, melindungi kelompok minoritas, menjadi penggerak toleransi dan demokrasi. Spirit itulah yang harus kita jaga, teruskan, termasuk itu yang pasti kita rawat di Jatim,” ujar Puti.
Tidak hanya mengembangkan spirit keindonesiaan, lanjut Puti, Gus Dur juga berperan dalam membangun ekonomi umat. “Gus Dur luar biasa dalam memberdayakan ekonomi umat, termasuk dalam jamaah NU dan kalangan pesantren. Maka ini perlu kita lanjutkan untuk mewujudkan ekonomi umat yang tangguh berbasis pesantren,” pungkas Puti.
Sementara itu, relawan Khofifah-Emil Lamongan akan bekerja ekstra keras untuk merealisasikan target meraih suara 80% ddi Lamongan. “Ada 2.400 relawan di tambah Kyai – kyai dan para santri sudah siap memenangkan Khofifah – Emil di Kabupaten Lamongan.Target kita harus mampu mencapai 80 persen”Tegas Miftahul Huda usai peresmian Posko Kemenangan (Kamil) ,di Jl.Sunan Giri
Di Pilgub nanti , menurutnya,dengan target 80 persen tersebut dirinya optimis mampu memenuhi. “Mengaca pada Pilgub di tahun sebelumnya suara Khofifah di Lamongan mampu menang dengan total perolehan suara diatas 60 persen, “Ungkapnya
Ia menambahkan,Kita sudah bergerak di lapangan juga sudah melaksanakan kegiatan – kegiatan. “Saat ini kita sudah bentuk tim hingga sampai desa hingga RT. Sehingga kegiatan – kegiatan nantinya insyaalllah bisa maksimal dengan memahamkan pada pemilih tentang calon yang kita usung”Tambahnya.
Lebih jauh dia menjelaskan,Selain terus melakukan koordinasi ke para kyai – kyai dan santrinya,ada beberapa kelompok tim relawan lainnya juga yang sudah berkomunikasi dengan kami. “Ada relawan sahabat kamil , relawan cos pleng,relawan jarmunu ,Relawan relawan gusdurian dan banyak lainya”Jelas dia.
Dan untuk yang terahir sudah saya komunikasikan kepada putri Gus Dur,yang mendapatkan respon dari mbak Yenny Wahid agar mmemberikan dukungan ke ibu Khofifah . “Mbak Yeenny Wahid menyampaikan supaya mendukung khofifah saat haul Gus Dur”Tuturnya
Dia berharap,Semoga barisan ini menjadi barisan yang bisa memenangkan Khofifah – Emil nantinya .”menang bermartabat dan nantinya kita berharap mampu menjadikan Jatim adil dan sejahtera”Pungkasnya.
Senada dengan hal itu,Ketua Tim Pemenangan Jatim , Ahmad Roziqi yang merupakan mantan Kepala Kemenag Provinsi Jatim mengungkapan,Alhamdulillah suasana sejuk hadir pada hari ini.Insyaallah ini tanda tanda kemenangan yang sejuk” Ungkap dia.
Ahmad Roziqi menghimbau kepada masyarakat Lamongan supaya cerdas dalam memilih. “Keduanya(Khofifah – Emil ) insayaallah merupakan pilihan yang sangat tepat bagi masyarakat. Kita berjuang bersama dan Jatim nanntinya bisa menjadi lebih baik. Semoga diijabahi dan di ridhoi oleh Allah SWT”Tuturnya. [mb9]
