Puting Beliung Porak Poranda 70 Rumah

7-FOTO KAKI rur-Bupati_Rumah AmbrukJombang, Bhirawa
Sedikitnya 70 rumah warga Desa Brodot Kecamatan Bandar Kedungmulyo Kabupaten Jombang porak poranda akibat diterjang angin putting beliung, Selasa (25/11) sore kemarin. Bahkan beberapa rumah rata dengan tanah dan penghuninya terpaksa harus diungsikan ke balai desa.
Salah satu rumah yang ambruk itu adalah milik Suji (57). Rumah yang terbuat dari kayu itu dan menajdi tempat tinggal 3 anggota keluarga itu kondisinya rata dengan tanah. “Alhamdulillah saya dan keluarga selamat. Saat kejadian saya dan keluarga lari keluar rumah,” ujarnya ditemui di lokasi kejadian.
Suji menceritakan, angin puting beliung yang memporak porandakan puluhan rumah warga desa Brodot terjadi sangat cepat. Disertai gerimis hujan, tiba tiba gemuruh angin datang. “Banyak warga berteriak dan langsung keluar rumah menyelamatkan diri,” tandasnya sambil menatap puing puing rumah yag kini tidak bisa ditempati.
Hal yang sama juga terjadi pada rumah Abdul Jalil (60), hampir separuh rumahnya yang sudah berdinding batu bata ambruk. Bahkan kakek ini terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit karena tertimpa tembok. ” Sekarang korban di rawat di RSUD Jombang karena luka yang cukup parah akibat tertimpa tembok,”kata Ali mustofa Kaur Kesra Desa Brodot Bandarkedungmulyo mengatakan.
Dikatakan Ali Mustofa, jumlah rumah yang porak poranda akibat diterjang angin sebanyak 60 rumah. Rinciannya 21 rumah berada di RT 1 RW 3 dan di RT 2 sebanyak 27 rumah. “Yang rusak parah ambruk ada 10 rumah, dan korban berat 2 orang. Satu dilarikan ke RSUD Jombang,” imbuhnya.
Bupati Nyono Suharli bersama Kapolres AKPB Ahmad Yosep dan Komandan Kodim 0814 nampak langsung meninjau di lokasi kejadian. Orang nomor satu di Jombang ini memerintahkan agar warga yang rumahnya ambruk bisa ditampung di Balai Desa. “Kita perintahkan agar kepala memberikan tempat pengungsian, slahkan menempati dib alai desa atau tempat yang aman lain,” tuturnya saat meninjau langsung kondisi para korban.
Bupati Nyono menjelaskan, pihak BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) sudah melakukan pendataan. Hasilnya, sebanyak 70 rumah mengalami kerusakan akibat diterjang puting beliung. “Jumlah yang rusak sebanyak 70 rumah. Rinciannya, 6 rumah rusak parah alias ambruk, sedang 64 rumah lainnya rusak,” kata Nyono.
Disinggung total kerugian, Nyono belum bisa memastikan. Alasannya, tim sedang bekerja di lapangan guna melakukan pendataan. Pihaknya hanya menegaskan bahwa seluruh rumah rusak tersebut akan mendapat bantuan dari Pemkab Jombang. “Kita upayakan seluruh korban mendapatkan bantuan. Makanya sore ini kita masih melakukan pendataan,” ujar Nyono.
Di samping berjanji akan memberikan bantuan untuk pembangunan rumah yang ambruk, Bupati juga menjamin bahwa korban yang dirawat di rumah sakit ditanggung pemerintah. “Untuk dana bencana sudah ada sebesar Rp 1 Miliar. Dan untuk yang dirawat di Rumah sakit, pasti ditanggung pemerintah,” pungkasnya.
Selain memporak-porandakan pemukiman, angin puting beliung juga menumbangkan sejumlah pohon. Setelah amukan puting beliung reda, warga bergotong-royong melakukan pembersihan sisa-sia bencana. Warga bersama aparat TNI-Polri juga Banser Ansor terlihat di lokasi untuk membantu warga. [rur]

Keterangan Foto : Bupati Nyono Suharli bersama Forpimda meninjau rumah warga yang ambruk dan porak oranda. [ramadlan/bhirawa].

Rate this article!
Tags: