
Mega Nanda Perdana Putri, warga Kelurahan Mojorejo Kecamatan Taman Kota Madiun berhasil meraih medali perak bersama Timnas bola basket putri saat berlaga di SEA Games Vietnam akhir pekan lalu.
Raih Medali Perak Bersama Timnas Bola Basket
Kota Madiun, Bhirawa
Salah seorang putri daerah kembali mengukir prestasi di ajang internasional. Dialah Mega Nanda Perdana Putri, warga Kelurahan Mojorejo itu berhasil meraih medali perak bersama Timnas bola basket putri. Seperti apa kisahnya?
Mega Nanda Perdana Putri memang belum kembali ke tempat tinggalnya di Surabaya. Dia yang warga Kelurahan Mojorejo Kecamatan Taman Kota Madiun itu baru saja tiba dari Vietnam. Mega merupakan satu dari 12 atlet Timnas Bola Basket putri yang berlaga di Sea Games 2021 yang berlangsung tahun ini. Pun, ada prestasi membanggakan dari Mega dkk. Mereka pulang dengan membawa medali perak.
“Alhamdulillah, kita berhasil mengukir prestasi seperti Sea Games 2015 dengan medali perak. Sebelumnya di Sea Games 2019 Filipina kita mendapat perunggu,”’ kata Mega sapaan akrab Mega Nanda Perdana Putri.
Cabang Olah Raga Basket Putri Sea Games kali ini hanya diikuti enam negara. Pertandingan berlangsung dengan sistem round robin. Artinya, setiap peserta akan saling bertemu. Tim basket putri Indonesia meraih medali perak setelah mengumpulkan empat kemenangan.
Tim basket putri berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 93-80, lalu Malaysia 70-52, Thailand 76-64 dan juga Singapura dengan skor 87-53. Satu kekalahan didapat saat melawan tim Filipina dengan skor 77-93. Mega mengaku pertandingan melawan Thailand dirasa paling seru. ”Awalnya kita tertinggal sampai 15 poin sampai quarter ke-3. Alhamdulillah, kita berhasil menang,” kenangnya.
Olah raga Basket sudah digandrungi Mega sejak duduk di kelas VIII. Siswi SMPN 4 Kota Madiun itu pernah bergabung dengan Wilis Basketball Madiun sebelum akhirnya pindah ke Surabaya. Mega sempat belajar di SMAN 5 namun kemudian pindah ke SMA 9 Surabaya sejak kelas XI. Di Surabaya, pemilik nomor punggung 24 di timnas itu sempat bergabung bersama Sahabat Surabaya dan Surabaya Fever.
“Saya pertama kali masuk timnas pada 2015 diawali dengan seleksi dari liga (basket) putri di Indonesia,”’ jelas ibu satu anak ini.
Pemiliki tinggi badan 169 centimeter itu langsung mengukir prestasi manis kala turun di Sea Games 2015 dengan menorehkan medali perak. Dia kembali turun di Sea Games 2017 dengan torehan medali perunggu. Pemain berposisi shooting quard itu mengaku bangga dengan raihan prestasi kendati belum pernah mempersembahkan emas.
Mega optimis Timnas Indonesia bisa membawa medali emas suatu saat nanti. ”Pastinya ingin selalu memberikan yang terbaik kepada tanah air. Semoga saja kembali bisa dipanggil timnas dan bisa meraih medali emas,” jelas perempuan 32 tahun itu. [dar.fen]