PWI Nganjuk Gelar Lomba Gambar-Baksos

Rangkaian kegiatan HPN yang dilaksanakan oleh PWI Nganjuk berupa lomba menggambar dan bakti sosial.(ristika/bhirawa)

Nganjuk, Bhirawa
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Nganjuk, menggelar lomba menggambar yang melibatkan ribuan siswa SD dan SMP se-Kabupaten Nganjuk, di GOR Bung Karno. Masih dalam rangkaian peringatan HPN (Hari Pers Nasional) 2017, PWI Nganjuk juga memberikan bantuan kepada anak yatim piatu di Ponpes Aisyiah. Lomba menggambar yang digelar Sabtu (11/3) para peserta dengan didampingi guru pembimbing mencoba mengeluarkan kreatifitas yang dimiliki melalui gambar. Adapun tema lomba kali ini yaitu ‘Pendidikan Karakter’.
Yusuf Wibowo, guru SMPN 1 Pace, yang juga mendampingi siswanya saat lomba berharap agar kegiatan semacam ini menjadi agenda tahunan. “Agar siswa lebih kreatif, semangat, dan termotivasi untuk maju. Semoga generasi Nganjuk lebih hebat lagi,” harapnya.
Dalam rangka mengembangkan bakat dan kreativitas, lomba menggambar yang digelar PWI juga memberikan hadiah yang menarik. Selain hadiah uang dan tropi, para pemenang juga mendapat piagam dari Dinas Pendidikan Pemkab Nganjuk yang memiliki kredit poin untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
“Dengan adannya event lomba menggambar ini, saya berharap semakin banyak anak-anak Kabupaten Nganjuk yang memiliki tingkat kreativitas tinggi,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Nganjuk, Dra. Widyasti Sidhartini, MSi.
Sementara itu, Wakil Ketua PWI Nganjuk, Wahyu Endik Setyawan mengatakan, setelah melewati tahap penyeleksian oleh dewan juri dari unsur guru dan profesional, karya Rafi Sirajudin dari SMPN I Kertosono ditetapkan sebagai juara lomba menggambar kategori SMP. Sedangkan Sulistyaningrum Eka murid SDN Ganungkidul I menjadi juara untuk kategori SD.
Menurut Endik, event ini untuk mencari bakat seni menggambar anak-anak, sekaligus untuk memberikan semangat agar anak-anak kreatif. “Selamat kepada peserta dan pemenang, harapannya, acara ini dapat memberikan andil dalam pembentukan karakter bangsa ke depan melalui kreativitas tunas-tunas muda bangsa khususnya dalam bidang komunikasi,” kata Endik.
Dalam memperingati HPN, PWI Kabupaten Nganjuk juga melakukan bakti social dengan memberikan bantuan sembako kepada Panti Asuhan Aisyiah. Sembako itu terdiri minyak goreng, beras dan bahan makanan lainnya. Bantuan sembako itu sebagai wujud kepedulian PWI Nganjuk kepada sesama.
Pembagian sembako yang dihadiri seluruh anggota PWI Nganjuk ini, ditandai dengan penyerahan paket sembako secara simbolis oleh Ketua PWI Nganjuk Ristika Wahyu Prasetyo kepada Ustadz Masbukhin, pimpinan panti. “Ini agenda kita dalam rangka peringatan HPN yang bertujuan menanamkan sikap sosial kepada sesame,” pungkas Endik. [ris]

Rate this article!
Tags: