Ratusan Buyer Luar Negeri Bakal Hadiri Jawa Timur Fair 2017

Pemprov, Bhirawa
Gelaran Jatim Fair 2017 yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Provinsi Jatim ke-72 dipastikan akan berlangsung semarak. Sebab Pemprov Jatim bekerjasama dengan pihak event organizer (EO) PT Debindo Mitra Tama bakal membuat sesuatu yang baru pada Jatim Fair tahun ini.
“Jatim Fair 2017 akan ada yang baru. Diantaranya adalah adanya ratusan buyer luar negeri yang didatangkan pihak EO. Rencananya akan ada 100 buyer luar negeri yang didatangkan dari Trade Expo Jakarta. Pihak EO sudah melakukan kerjasama dan berjanji pada penyelenggaraan Jatim Fair nanti ratusan buyer luar negeri itu akan datang,” kata Kepala Biro Administrasi Perekonomian Setdaprov Jatim, Dr Ir Aris Mukiyono MT MM, dikonfirmasi, Kamis (21/9).
Selain kedatangan buyer dari Trade Expo Jakarta, lanjut Aris, akan ada 15 buyer dari Jepang yang didatangkan secara khusus ke Jatim Fair. Hadirnya para buyer ini berkat upaya yang dilakukan KPD (Kantor Perwakilan Dagang) di Osaka, Jepang.
“Beruntung kita punya KPD di banyak daerah termasuk di Osaka, Jepang ini. Sebanyak 15 buyer Jepang ini akan hadir di Jatim Fair. Kita sudah atur jadwalnya. Kebetulan KPD di Osaka kewenangannya menempel di Biro Perekonomian. Jadi kita bisa memfasilitasi,” ungkapnya.
Untuk memanjakan ratusan buyer luar ini agar tertarik dengan produk-produk Jatim, lanjutnya, Biro Perekonomian Jatim telah mempersiapkan dengan matang. Seperti melakukan seleksi produk IKM (industri kecil menengah) yang akan ikut pameran. Menurut Aris, IKM yang ikut pameran tidak sembarang IKM tapi harus melalui seleksi ketat. Sebab pameran ini adalah pameran skala internasional.
“Ada dua klaster yang kita buat untuk menyeleksi IKM. Yakni IKM yang mempunyai standar ISO, SNI, HAKI dan IKM yang telah ekspor. Untuk IKM yang telah ekspor ini mungkin ada yang belum mempunyai standar, tapi kita ikutkan karena dia sudah ekspor. Sebab ada beberapa negara yang tidak menerapkan standarisasi, contohnya Brunai Darussalam,” tuturnya.
Dalam seleksi IKM ini, kata Aris, ada 600 IKM yang mendaftar namun hanya dipilih 94 IKM yang berhak ikut pameran. Seleksi dilakukan secara terbuka dan dilakukan pihak luar yaitu dari, ITS, Universitas Ciputra, Dekranasda, Dinas Koperasi dan UKM serta Disperindag Jatim.
“Total di Jatim Fair 2017 nanti akan ada 550 stan yang disedikan. Namun IKM yang mendapat fasilitasi dari Biro Perekonimian hanya 94 stan saja. Jatim Fair nanti akan dilaksanakan pada 5-15 Oktober 2017. Dibuka pada pukul 10.00-22.00 WIB. Untuk pagi, pukul 10.00-15.00 dibuka gratis. Sedangkan untuk 15.00-22.00 ada tiket yang harus dibayar pengunjung,” katanya.
Tiket ini, kata Aris, adalah untuk supporting hiburan yang digelar oleh EO. Sebab hiburan nanti akan mendatangkan artis-artis ibukota seperti Ari Lasso dan D’Massiv. “Tentu perlu ada tambahan biaya untuk keamanan dan membayar artis dan lain-lain. Makanya untuk sore ada biaya tiketnya. Meski begitu, untuk PNS, TNI dan Polri yang membawa keplek tidak ditarik biaya,” ungkapnya. [iib]