Ratusan Kader Tim Penggerak PKK Kota Malang Bakal Dirikan Koperasi

Kota Malang, Bhirawa
Ratusan kader Tim Penggerak (TP) PKK Kota Malang berkumpul di Kartini Imperial Ballroom, Rabu (10/4). Mereka menggunakan kebaya khan Malangan untuk mengikuti Peringatan Persatuan Gerak (PKG) PKK ke-47 sekaligus memperingati HUT Kota Malang ke 105 dan Hari Kartini 2019. Melalui kegiatan tersebut, diharapkan para kader untuk meningkatkan kinerja. Bahkan, ke depan, akan segera membentuk koperasi untuk kesejahteraan masyarakat.
Ketua TP PKK Kota Malang, Widayati Sutiaji mengungkapkan, saat ini PKK Kota Malang telah memiliki basis anggota hingga tingkat dasawisma yang berjumlah sekitar 13 ribu orang. Keberadaan koperasi tersebut merupakan langkah lanjutan setelah program Rumah Solusi yang kini telah dibentuk. “Rumah solusi sudah ada, ke depan seperti janji saya, akan segera membentuk koperasi,” terang dia.
Lebih lanjut, Widayati mengungkapkan, sampai saat ini, pembentukan koperasi masih dalam tahap pembahasan. “Kami ingin membuat koperasi wanita. Namun, anggota PKK tidak hanya perempuan, ada juga yang bapak-bapak. Semua warga Kota Malang bisa ikut menjadi anggota,” jelas dia.
Salah satu jenis usaha pada koperasi tersebut adalah simpan pinjam. Tujuan utamanya, untuk mengangkat UMKM ada di Kota Malang. “Targetnya direalisasikan tahun 2020. Saat ini kita sudah meminta bantuan ke Dinas Koperasi untuk bagaimana agar koperasi ini bisa segera terdaftar,” papar dia.
Hal tersebut dilakukan juga sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja PKK sebagai bentuk bakti dan karya nyata. “Kami berharap, kader PKK bisa meningkatkan daya kreatifitas dan inovasi dalam perkembangan program PKK yang selaras dengan program pemerintah,” papar dia.
Sementara itu, Wali Kota Malang, Sutiaji menambahkan, sejauh ini pihaknya selalu memberikan dukungan terhadap program-program yang dilakukan oleh TP PKK. “Kegiatannya semakin bagus dan bisa menekan pengeluaran. Artinya, mereka (TP PKK) mampu menggandeng perbankan dan stakeholder dalam penyelenggaraan kegiatan,” kata dia.
Untuk meningkatkan kinerja, pihaknya akan mendirikan Sekolah Kartini bagi para kader PKK. “Kurikulumnya akan dikombinasi dengan kearifan lokal yang ada,” tandas dia.
Acara tersebut juga dimeriahkan dengan penampilan kesenian khas Malangan, mulai tari hingga ludruk. Selain itu, ada juga pemotongan tumpeng serta penyerahan penghargaan adhi Bhakti Pratama kepada kader PKK yang sudah mengabdi di atas 15 tahun. [mut]