Para peserta yang mengikuti Jombang Adventure di Banjarsari Agro Community (BAC). [Arif Yulianto]
Jombang, Bhirawa
Ratusan peserta dari pulau Jawa dan Bali ikut ambil bagian dalam Jombang Adventure di Banjarsari Agro Community (BAC), Desa Banjarsari, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Minggu (27/1).
Mereka menggunakan mobil penjelajah medan berat dan menjajal arena adventure yang berada tepat di areal perkebunan bunga di BAC tersebut.
Salah seorang peserta asal Mojokerto, Jatim, Katmanto (51) mengatakan, kondisi sirkuit di BAC sudah memenuhi standart event karena sudah ada tanjakan, turunan, medan yang sulit, medan berlumpur. Meski begitu, untuk ajang di Jombang tersebut digunakan para peserta untuk menyalurkan hobi saja karena bukan sebuah kompetisi.
“Kita menyalurkan hobi, kita sama-sama komunitas. Tadi dari Mojokerto ada sekitar 65 jeep. Namun demikian, yang berspek 4×4 sekitar 30 an. Jadi yang lain 4×2,” kata Katmanto.
Saat menjajal sirkuit di BAC, Katmanto menjelaskan, tingkat kesulitan yang paling utama adalah jika pada track seperti tanjakan, jika mobil yang di depan mengalami trobel, dapat mempengaruhi mobil-mobil lain dibelakangnya.
“Kalau event kan (hitungan) waktu mas. Kita hanya pengaruh dalam waktu saja,” ujarnya.
Sementara itu, salah satu penggagas acara yang juga penanggung jawab BAC, H. Basyarudin Saleh menambahkan, Jombang Adventure merupakan salah satu agenda yang dilakukan untuk lebih mengenalkan BAC sebagai obyek wisata kepada publik.
“Satu mengenalkan Taman BAC, kemudian bagaimana menumbuhkan ekonomi kecil ini bisa tumbuh,” kata pria yang merupakan kepala desa setempat tersebut saat diwawancarai sejumlah wartawan. H. Basyarudin Saleh melanjutkan, ada sekitar 300 peserta yang datang dari berbagai komunitas adventure di Jawa dan Bali yang datang pada ajang kali ini. Ajang tersebut, kata dia, baru pertama dilakukan di BAC dan rencananya bakal dilakukan rutin tiap tahun.
“Kita lakukan rutin nanti setiap bulan Januari, kita agendakan itu,” pungkasnya. [rif]
