Ratusan Polisi di Bojonegoro Geruduk 100 Sekolah

Operasi Bina Kusuma 2020
Bojonegoro, Bhirawa
Dalam rangka Operasi Bina Kusuma Semeru Tahun 2020, Kapolres Bojonegoro dan seluruh perwira Polres Bojonegoro dan Polsek jajaran menjadi Inspektur Upacara (Irup) di sekolah tingkat SMP/MTs,SMA/MA dengan jumlah 100 sekolah se Kabupaten Bojonegoro.
Operasi Bina Kusuma ini merupakan operasi kewilayahan mandiri terpusat yang akan digelar selama 15 hari, mulai 17 Februari hingga 2 Maret 2020, dalam operasi ini juga digelar kegiatan preventif, seperti penyuluhan kepada kelompok masyarakat maupun dikalangan pelajar untuk mencegah perilaku yang melawan hukum.
Kapolres Bojonegoro, AKBP M Budi Hendrawan SIK MH saat menjadi Irup di SMAN 1 Bojonegoro menegaskan, para siswa agar tidak tawuran, balapan liar atau berkendara ugal – ugalan di jalanan, karena dapat menimbulkan kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
“Jangan dekati Narkoba, kalian harapan orang tua, generasi penerus bangsa. Jangan rusak masa depan kalian dengan hal-hal yang tak berguna, patuhi perintah orang tua dan guru,” tuturnya.
Kapolres Bojonegoro juga menjelaskan, di awal tahun 2020 ini semua pihak dikagetkan dengan perilaku – perilaku pelajar di Kabupaten Bojonegoro diantaranya, tawuran massal yang melibatkan pelajar sejumlah kurang lebih 152 pelajar yang dipicu masalah pribadi tetapi kemudian dihubungan dengan organisasi pencak silat.
Sebab itu semua berpotensi terjadinya bentrok massal antar perguruan silat yang dampaknya dapat mengganggu Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), dari kepolisian akan merekomendasikan kepada pihak lembaga pendidikan di kabupaten Bojonegoro untuk memberi sanksi berupa dikeluarkan dari sekolah bagi siswa yang telah dua kali melakukan pelanggaran atau kejahatan serius seperti tawuran, ugal – ugalan di jalan raya dengan tanpa kelengkapan dan sepeda motor tidak standar.
Dari semua permasalahan Kepolisian Resort Bojonegoro melaksanakan Operasi Bina Kusuma Semeru 2020. Operasi Kepolisian ini telah melakukan pembinaan anak – anak bolos sekolah sebanyak 248 anak dari berbagai sekolah. Ini merupakan fenomena luar biasa dan tamparan yang keras bagi lembaga pendidikan.
“Kami dari Kepolisian mengulurkan tangan untuk ikut bersama mengawal mendampingi dan menemani para siswa, agar mereka dapat tumbuh menjadi manusia unggul dan berkwalitas yang mampu menghadapi tantangan jaman,” tegasnya.
Usai upacara Kapolres Bojonegoro menjelaskan, kegiatan ini dalam rangka Operasi Bina Kusuma 2020, seluruh perwira baik yang ada di Polres Bojonegoro dan Polsek jajaran untuk menjadi Irup di sekolah tingkat SMP/MTs, SMA/MA dengan jumlah 100 sekolah se Kabupaten Bojonegoro. Untuk menyampaikan himbauan Kamtibmas, kenakalan remaja dan bahaya Narkoba.
“Masih dalam Ops Bina Kusuma, saya perintahkan seluruh perwira baik yang ada di Polres maupun Polsek, untuk mengeruduk sekolah sekolah untuk menjadi Inspektur Upacara dengan memberikan himbauan Kamtibmas, kenakalan remaja dan bahaya Narkoba. Ada 100 sekolah yang didatangi, sukseskan program Pemerintah yakni SDM Unggul Indonesia Maju,” pungkasnya. [bas]

Tags: