Rekomendasi Pasangan di Pilwali Surabaya Masih Teka-Teki

PDIP Jatim, Bhirawa
Bakal calon wali (bacawali) Kota Surabaya dari PDIP masih menjadi teka-teki. Pada acara penyerahan rekomendasi Jumat (17/7/2020) siang, DPP PDIP hanya mengumumkan enam daerah, tidak ada rekomendasi untuk Kota Surabaya.
Ketua DPD PDIP Jatim Kusnadi mengatakan, rekomendasi bakal calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya akan disampaikan pada penyerahan gelombang ketiga. Namun, dia belum memastikan waktunya.
“Untuk Kota Surabaya, ini kan masih ada gelombang ketiga. Itu yang akan menentukan DPP. Sebelum pendaftaran di KPU pasti sudah ada. Sekitar bulan September,” katanya sesuai penyerahan rekomendasi pasangan calon untuk enam daerah di DPD PDIP Jatim, Jumat (17/7).
Kusnadi menyampaikan rekomendasi untuk Kota Surabaya masih membutuhkan kajian dan evaluasi. Namun, dia tidak menyebut kajian yang dimaksud. “DPP melakukan evaluasi sendiri, bahkan survei sendiri,” kata ketua DPRD Jatim ini.
Sebelumnya, nama Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana santer dikabarkan telah mendapatkan rekomendasi. Namun, hingga pengumuman siang tadi, nama Wisnu tidak muncul.
Diketahui, DPP PDIP merekomendasikan enam pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di Jawa Timur (Jatim). Rekomendasi ini dibacakan Ketua DPP PDIP Puan Maharani secara virtual dan didengarkan seluruh pengurus di tiap-tiap DPD.
Keenam pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah tersebut yakni, Raharto Teno Prasetyo dan Mochammad Hasjim Asjari (Kota Pasuruan); M Nur Arifin dan Syah Muhammad Natanegara Kabupaten Trenggalek); Santoso dan Tjutjuk Sunario (Kota Blitar).
Selanjutnya Rijanto dan Marhaenis (Kabupaten Blitar); Pungkasiadi dan Titik Mas’udah (Kabupaten Mojokerto); serta Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa (Kabupaten Kediri).
Penyerahan rekomendasi pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di Jatim ini merupakan gelombang kedua. Sedangkan pada gelombang pertama, rekomendasi sudah diserahkan untuk Kabupaten Sumenep, Kabupaten Ngawi dan Kabupaten.
Penyerahan rekomendasi pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di Jatim ini merupakan gelombang kedua. Sedangkan pada gelombang pertama, rekomendasi sudah diserahkan untuk Kabupaten Sumenep, Kabupaten Ngawi dan Kabupaten Malang.
Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri berpesan kepada seluruh pasangan calon yang mendapat rekomendasi untuk segara turun menyapa masyarakat. Sebab, proses kontestasi segara berjalan. “Rekomendasi ini baru tahap awal. Nanti perjuangan sesunggunya pada bulan Desember. Maka segera turun ke bawah untuk meraih simpati masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Megawati juga meminta kepada seluruh pasangan calon kepala daerah yang telah mendapat rekomendasi untuk mengikuti sekolah partai, sekalipun secara daring.
Diketahui, pilkada serentak tahun 2020 di Jatim akan berlangsung di 19 daerah. Mulai dari Kota Surabaya, Kabupaten Gresik, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Tuban, Kabupaten Sidoarjo, Kota Pasuruan, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Jember.
Selain itu di Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Kediri, Kota Blitar, Kabupaten Blitar, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Malang, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Trenggalek. [geh]

Tags: