Para relawan dan aktivis lingkungan se-Kabupaten Tuban saat membersihkan sampah dari bawah.
Tuban, Bhirawa
Antipasi bencana menjelang datangnya musim penghujan, ratusan aktivis lingkungan se-Kabupaten Tuban, menggelar aksi bersama membersihkan sampah di sekitar jembatan Simo-Glendeng penghubung Kecamatan Soko Tuban dan Kabupaten Bojonegoro.
“Kegiatan ini untuk meningkatkan kepedulian warga terhadap jembatan menjelang musim penghujan, serta kepedulian akan ancaman bencana,” kata Direktur Ronggolawe Resue Team (RRT) Tuban, Muhammad Humam, (2/10).
Aksi gabungan ini melibatkan beberapa stake holder, diantaranya, rekanan remaja kandangan, Mahasiswa Pecinta Alam (Mahipal) Unirow, RRT, Saka Bhayangkara Polsek Soko, Saka Wirakartika Koramil Soko, Saka Bhakti Husada Puskesmas Soko, Organisasi Pecinta Alam (OPA) se- Tuban, Tagana Korcam Soko, CB Bandul, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban. “Untuk pembagian job masing-masing komunitas sudah memperoleh tugasnya sekaligus bersiap di posnya,” imbuhnya.
Untuk tim RRT, Mahipal, dan sebagian tim BPBD langsung melakukan pembersihan sampah yang tersangkut di bawah jembatan. Sedangkan tim lainnya membersihkan sampah yang menumpuk di ruas- ruas jembatan.
Pasca seluruh sampah sudah terkumpul di dalam karung/sak, tim BPBD langsung mengangkutnya ke Tempat Pembuangan Sampah (TPA) Bojonegoro terdekat. Pemilihan lokasi ini mengingat lebih dekat, dibandingkan membawanya ke TPA Tuban. “Nantinya akan ada evaluasi apakah kegiatan ini dilanjutkan atau cukup sehari ini saja,” tambahnya.
Humam menambahkan, selain menciptakan kerukunan, aksi peduli lingkungan ini juga diharapkan menumbuhkan kepedulian masyarakat terhadap kelestarian lingkungan. “Ini kita dimulai pukul 08:00 WIB tadi, rencananya kegiatan peduli lingkungan bersama kali ini dilakukan hingga sore hari,” pungkas mantan Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Plmpang Tuban ini. [hud]
