Remaja Milenial Kota Malang Diajari Literasi Keuangan

Wali Kota Malang Sutiaji saat membuka Creative Pojok Literasi Kamis 10/10 kemarin.

Malang, Bhirawa
Sebanyak 150 anak remaja milenial di Kota Malang mendapatkan pengetahuan baru, mengenai cara mengelola keuangan yang baik. Kementrian Komunikasi dan informatika, bersama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menggelar acara yang bertajuk Creativetalks Pojok Literasi Edukasi Generasi Millenials Kota Malang dalam Merencanakan Keuangan ini, pada Kamis (10/10) kemarin.
Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim, Septriana Tangkary menilai, anak-anak muda di Kota Malang sangat kreatif. Hal itulah yang menjadi salah satu alasan pemilihan kota pendidikan sebagai kegiatan literasi keuangan seperti ini.
Menurutnya, gerakan digital di Kota Malang ini harus dimulai dengan merencanakan keuangan generasi milenial, dengan tujuan memberikan efek positif bagi sesama generasi milenial.
“Strategi melalui kegiatan creativetalks yang menyasar millenial ini adalah sebagai forum untuk mengembangkan wawasan dalam rangka meningkatkan pemahaman kaum millenial terhadap perencanaan keuangan,” tuturnya.
Selain itu, ada pergeseran peran pemerintah saat ini, yaitu mengurangi peran reguler dan lebih banyak menjadi fasilitator bahkan akselerator dalam setiap kegiatan. Wali Kota Malang, Sutiaji, saat membuka kegitan ini, menyatakan pihaknya berkomitmen jika Kota Malang merupakan barometer ekonomi kreatif di Indonesia. ”Kegiatan ini sesuai dengan misi Kota Malang yang menjadi daya tawar di nasional. Ini juga jadi dorongan start up yang semakin tumbuh subur,” ungkap Sutiaji.
Ditambah lagi dengan adanya operasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang merupakan sinergi Kementrian Pariwisata dan Kominfo. ”Pemkot Malang juga telah menyediakan anggaran untuk sektro ekonomi digital, ada Rp5 miliar yang langsung masuk kesana,” tandasnya. [mut]

Tags: