Rembug Investasi Tingkatkan Investasi di Era Covid-19

Rembug investasi kabupaten Probolinggo dei era Covid 19.[wiwit agus pribadi/bhirawa]

Probolinggo, Bhirawa
Untuk meningkatkan perekonomian di Kabupaten Probolinggo, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Probolinggo melakukan Rembug Investasi Kabupaten Probolinggo dalam rangka peningkatan investasi Kabupaten Probolinggo di Era Pandemi, Rabu (30/9) malam di Pendopo, Prasaja Ngesti Wibawa Kabupaten Probolinggo.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono dan Kepala DPMPTSP Kabupaten Probolinggo Kristiana Ruliani. Turut hadir pula Kepala Badan Perwakilan Wilayah (Baperwil) V Jember R. Tjahjo Widodo bersama Kepala Dinas dan Penanaman Modal dan PTSP Provinsi Jawa Timur Aris Mukiyono.

Dalam Rembug Investasi Kabupaten Probolinggo ini telah dilakukan penandatanganan komitmen dalam memajukan investasi Kabupaten Probolinggo dan peningkatan kualitas iklim investasi Kabupaten Probolinggo tahun 2020 oleh UMKM Kecamatan Krejengan Rusyami, Kepala DPMPTSP Kabupaten Probolinggo Kristiana Ruliani, Kepala Dinas PMPTSP Provinsi Jatim Aris Mukiyono, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono, Kepala Baperwil V Jember R. Tjahjo Widodo dan Bupati Probolinggo P. Tantriana Sari.

Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang peserta termasuk Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo, instansi vertikal, Pimpinan BUMN dan BUMD di Kabupaten Probolinggo, perwakilan penanam modal asing, perwakilan penanam modal dalam negeri dan perwakilan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Probolinggo.

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak melalui virtual menjelaskan Kabupaten Probolinggo memiliki banyak potensi yang berkembang. Tentunya Kabupaten Probolinggo merupakan salah satu primadona baru di Jawa Timur mengenai investasi jika dilihat dari pembangunan infrastruktur, termasuk terkait Upah Minimum Kabupaten / Kota (UMK).

“Tentunya saya sangat mengapresiasi terhadap kegiatan rembug investasi di Kabupaten Probolinggo. Dimana rembug investasi ini merupakan yang pertama dilakukan pada saat menghadapi masa pandemi. Kegiatan ini juga bisa dicontoh oleh Provinsi Jawa Timur. Melalui momentum ini diharapkan dapat berembug dan mendekatkannya antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo dengan pelaku usaha, “harapnya.

Sementara Bupati Probolinggo, Hj. P. Tantriana Sari, SE mengatakan Rembug Investasi digelar untuk melakukan rembug terkait investasi Kabupaten Probolinggo serta mengkanalkan aspirasi. Khususnya para pengusaha yang berminat menanamkan investasi di Kabupaten Probolinggo. Targetnya adalah menarik dan memudahkan investor, sehingga dapat memberikan manfaat bagi rakyat Kabupaten Probolinggo.

“Kami ingin membantu usaha investor untuk memenuhi segala aturan ketentuan prasyarat, sehingga prosesnya dapat dipermudah secara transparan. Dengan adanya Mal Pelayanan Publik (MPP) yang didukung dengan teknologi informasi didalamnya, Pemkab Probolinggo tidak akan mempersulit kepengurusan ijinnya, “katanya.

Kepala DPMPTSP Kabupaten Probolinggo Kristiana Ruliani menyampaikan penyelenggaraan rembug investasi Kabupaten Probolinggo tahun 2020 sebagai upaya yang telah dilakukan oleh Pemkab Probolinggo dalam menanggulangi pandemi kepada pemangku kepentingan (stakeholders) sektor ekonomi, mendapatkan masukan pada saat penanggulangan pandemi dari prespektif pelaku usaha dan menemukan solusi awal bagi permasalahan ekonomi yang dijalankan oleh pelaku usaha di Kabupaten Probolinggo. (Wap)

Tags: