Resepsi Pernikahan Boleh Digelar di Kabupaten Sidoarjo dengan SOP

Suasana prosesi simulasi pernikahan yang tetap menerapkan SOP Protokol Kesehatan. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Simulasi para vendor-vendor pernikahan yang ada di Kabupaten Sidoarjo telah menyampaikan bagaimana menyelenggaraan resepsi pernikahan yang aman dan nyaman di era new normal sekarang ini.

Pada simulasi tersebut, prosesi resmi pernikahan yang benar-benar memperhatikan protokol kesehatan. Termasuk dalam menyajikan hidangan untuk para tamu undangan.

Apbrodita Zabrina Adisti selaku owner Azzah Catering, mewakili para penyelenggara perkawinan yang lain, mengharapkan dan memohon izin kepada Wakil Bupati agar resepsi pernikahan dapat diselenggarakan kembali di Kabupaten Sidoarjo. “Dan semoga dengan simulasi ini memberikan inspirasi kepada calon pengantin, para pengusaha catering dan Wedding Organizer yang lain. Namun dalam penyelenggaraan kegiatan resepsi pernikahan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat,” harapnya.

Mendengarkan permohonan tersebut, Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaiffuddin, langsung memberikan ijin penyelenggaraan kembali resepsi pernikahan, asalkan tetap mengedepankan SOP Protokol Kesehatan.

Lanjutnya, kegiatan ini merupakan wujud dukungan pemerintah dalam mengahadapi transisi new normal. “Kita telah merespon dan menangkap transisi new normal, bahkan normal yang akan datang. Mengadakan kegiatan resepsi pernikahan ini diharapkan sesuai dengan keadaan pandemi Covid 19, yaitu mengedepankan protokol kesehatan,” jelas Nur Ahmad Syaifuddin, Senin (13/7) kemarin.

Oleh karena itu, saya harap kegiatan ini bisa disebarkan kepada seluruh masyarakat luas, bukan berarti kita tidak boleh beraktivitas, kita boleh beraktivitas kembali tetapi harus diminimum dengan baik, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. “Jika ingin mengadakan resepsi yang menggunakan hiburan besar, juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan. “Bagi para pelaku ekonomi silahkan berkreasi, silahkan beraktivitas asal tetap mempertahankan protokol kesehatan yang ketat, ” tegasnya. [ach]

Tags: