Restrukturisasi Pengurus, Golkar Target 17% Suara

Sekretaris DPD Partai Golkar Jatim Sahat Tua Simanjuntak

PG Jatim, Bhirawa
DPD Partai Golkar Jatim baru saja melakukan perombakan kepengurusan dengan mencopot Gesang Budiharso sebagai Sekretaris DPD Partai Golkar Jatim digantikan Sahat Tua Simandjutak, kini , partai berlambang pohon beringin menarget perolehan 15 hingga 17% suara dalam Pileg Jatim mendatang. DPD Partai Golkar Jatim pun telah menunjuk Freddy Poernomo sebagai Ketua Harian.
Sekretaris DPD Partai Golkar Jatim Sahat Tua Simanjuntak mengatakan, dengan rancangan undang-undang Pemilu yang baru, pihaknya optimistis mampu menaikkan suara. “Dengan RUU Pemilu yang baru kami yakin bisa di atas 15 hingga 17% suara di Jatim,” kata Sahat, Kamis (4/5).
Pria yang juga Ketua Fraksi Golkar Jatim ini mengakui pihaknya akan mendekatkan diri pada Nahdlatul Ulama (NU). “Kita sadar, Golkar bukan partai utama di Jatim yang mayoritas masyarakatnya warga NU. Untuk itu kita coba kembali mendekatkan diri lagi ke NU, karena dulu hubungannya dengan Golkar pernah sangat baik,” ungkap Sahat.
Selain itu, optimisme peningkatan perolehan suara itu didukung dengan perombakan pengurus yang kini jumlahnya menjadi lebih banyak. Sebelumnya pengurus DPD Partai Golkar Jatim berjumlah 99 orang, sekarang menjadi 134 orang.
Hasil revitalisasi restrukturisasi kepengurusan DPD Partai Golkar Jatim, ada tiga biro yang baru, yaitu Biro Kajian Strategis dan HAM, Biro Hubungan Legislatif Eksekutif dan Lembaga Politik, serta Biro Penanggulangan Bencana.
“Memang pengurus menjadi jauh lebih gemuk. Di dalamnya keterwakilan 30% perempuan menjadi terpenuhi. Ini juga antisipasi penambahan dapil. Kita juga menambah biro pemenangan pemilu wilayah dari lima menjadi enam. Dengan kepengurusan yang baru ini diharapkan mampu meningkatkan performa partai,” papar dia.
Sedang Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Daerah DPD Partai Golkar Jatim Kodrat Sunjoto menambahkan, pengurus baru akan dilantikan besok, Sabtu (6/5) di Graha Beringin Jl Kertomenanggal. Rencananya kegiatan ini akan dihadiri Ketum Partai Golkar Setya Novanto (Setnov), Ketua Dewan Pakar Agung Laksono, dan Wakil Ketua Dewan Kehormatan Akbar Tanjung.
“Kami sengaja menggelar pelantikan di gedung bersejarah Graha Beringin, yang dulu sempat dibakar. Kami ingin bisa mengembalikan kejayaan Golkar dan memberi semangat para kader,” kata Kodrat, yang juga ketua panitia pelantikan.
Dalam rangkaiannya ada acara pertemuan Ketum Setnov dengan ratusan modin. Hal ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat kecil, sekaligus upaya mengharmoniskan kembali hubungan Golkar dengan Nahdliyin.
“Kontribusi mereka (modin) kepada masyarakat sangat besar. Modin merupakan pekerja sosial yang kurang dipedulikan selama ini,” kata Kodrat yang juga sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Jatim.
Seperti diberitakan, Ketum Partai Golkar Setnov batal melantik pengurus DPD tingkat II di Jatim, Minggu 9 April 2017 lalu. Ia lalu memberi tugas DPD I Partai Golkar Jatim untuk mengangkat ketua harian terlebih dahulu.
“Saya minta dibentuk ketua harian, dan segera diselesaikan untuk DPD tingkat II yang bermasalah,” kata Setnov di kantor DPD I Partai Golkar Jatim Jalan A Yani Surabaya, kemarin. DPD II yang bermasalah itu Ponorogo dan Sumenep.
Lebih lanjut dikatakan, hal ini dilakukan untuk mendongkrak suara Golkar di Jatim. “Saya tidak akan melantik sebelumnya semuanya selesai, termasuk dua daerah yang bermasalah. Sebab hal itu membuat suara Golkar turun di Jatim. Apalagi kita dalam waktu dekat ini menghadapi Pilkada serentak, Pilgub dan Pemilu,” tegas Setnov. [cty]

Tags: