Ribuan Personel Gabungan Siap Jaga Kamtibmas Nataru di Jawa Timur

Foto bersama unsur Polri, TNI, Pemda dan instansi terkait dalam komitmen menjaga keamanan dan kenyamanan saat Natal 2019 dan Tahun Btu 2020, Senin (16/12) di Gedung Mahameru Mapolda Jatim. [abednego/bhirawa]

(Pengamanan All Out TNI-Polri dan Pemda)
Polda Jatim, Bhirawa
Polda Jatim menegaskan akan all out saat pengamanan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru) di Jawa Timur. Pengamanan yang dilakukan oleh tim gabungan Polri, TNI dan Pemerintah Daerah ini siap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Jatim.
“Pengamanan Nataru nantinya akan kita kerahkan 11.062 personel bantuan dari TNI, instansi terkait seperti Pemprov, Pemkot, tokoh agama dan ormas (organisasi masyarakat),” kata Kapolda Jatim usai menggelar rapat koordinasi (rakor) Operasi Lilin Semeru 2019 dalam rangka PAM Nataru di Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (16/12).
Pengamanan ini, dijelaskan Luki, dilakukan karena melihat adanya potensi kerawanan. Diantaranya terkait terorisme, narkoba, miras (minuman keras), perkelahian, balap liar, dan petasan selama Nataru. Pihaknya pun akan melakukan pengamanan secara all out saat perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Intinya kami akan all out dalam pengamanan Nataru tahun. Sehingga bisa memberikan keamanan dan kenyamanan pada masyarakat yang mengikuti kegiatan ibadah Natal dan perayaan Tahun Baru,” jelas Luki.
Alumnus Akpol 1987 ini menambahkan, nantinya ormas turut juga dilibatkan dalam pengamanan. Pihaknya juga akan berkordinasi dengan pihak gereja terkait pengamanan yang dilakukan saat maupun jelang perayaan Natal.
“Sesuai dengan perintah Kapolri, seluruh Polda jajaan harus memberikan rasa aman kepada masyarakat. Kami juga sudah perintahkan Kapolres jajaran untuk melibatkan seluruh ormas dan tokoh masyarakat dalam pengamanan nantinya,” tegasnya.
Mengenai penebalan personel pengamanan, jenderal Polisi bintang dua itu menyampaikan masih memetakan sesuai kondisi di lapangan. Namun pihaknya akan meminta seluruh personelnya untuk siap siaga, menggingat tempat ibadah tersebut (gereja) kerap menjadi sasaran aksi teror.
“Terkait jumlah personel pengamanan di gereja, yang jelas kita sesuaikan dengan jumlah jemaatnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Kasdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Bambang Ismawan mewakili Pangdam dalam sambutannya saat rakor di Mapolda menegaskan komitmen TNI jelang Nataru. Pihaknya dengan tegas akan membantu Polri dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru di Jawa Timur. Bahkan pihaknya akan menyaipak personel TNI AD untuk memback up pengamanan yang dilakukan Polri.
Bahkan, Bambang siap menurunkan personel dari Kodim-kodim guna membantu pengamanan yang dilakukan Polri. Pihaknya mengaku pengamanan yang dilakukan Polri dan TNI ini bertujuan untuk memberi rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan ibadah Natal, maupun masyarakat yang merayakan Tahun Baru 2020.
“Kami dari TNI siap mendukung dengan pengerahan personel. Dari Kodim-kodim dan juga batalyon wilayah Kodam V/Brawijaya sudah kami siapkan. Kapan pun diminta bantuan kami sudah siap on call,” pungkasnya. [bed]

Tags: