Ribuan Sapi Impor dibongkar di Pelabuhan Tanjung Intan

Ribuan-sapi-yang-maauk-ke-Indoneaia-lewat-pelabuhan-Pelindo-lll. [m ali/bhirawa]

Ribuan-sapi-yang-maauk-ke-Indoneaia-lewat-pelabuhan-Pelindo-lll. [m ali/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa.
Jelang Hari Raya Idul Fitri 1437 H/ 2016 M, ribuan ekor sapi impor asal yang asal Australia yang dibongkar melalui Pelabuhan Tanjung Intan meningkat. Selama dua pekan ini, diperkirakan ada 2 kapal yang dijadwalkan sandar di Pelabuhan Tanjung Intan, Cilacap, Jawa tengah.
General Manager PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Pelabuhan Tanjung Intan, Fariz Hariyoso, Jumat (24/6) mengungkapkan, peningkatan kunjungan kapal bermuatan sapi ini sudah terjadi sejak bulan Mei lalu, namun menjelang lebaran, angkanya semakin bertambah. Di Bulan Juni ini tercatat ada 2.045 ekor sapi asal Australia yang dibongkar di Pelabuhan Tanjung Intan. Sapi-sapi tersebut dibongkar dengan menggunakan gangwaysyang merupakan tempat melintasnya sapi dari kapal menuju truk/ angkutan. MV Nine Eagle, kapal berbendera Singapura dengan berat 2.964 Gross Ton (GT), panjang 81 meter, lebar 14 meter dan draft 5,5 meter sandar mulus di Dermaga II Pelabuhan Tanjung Intan beberapa waktu lalu. Kapal yang bertolak dari Australia tersebut mulai dibongkar di Pelabuhan Tanjung Intan Minggu kemarin. “Jumlah pengiriman sapi dari negeri Kanguru itu masih akan meningkat seiring dengan rencana kedatangan 1 (satu) kapal sapi impor asal Australia yang direncanakan akan sandar pada awal Juli 2016,” jelas Fariz.
Seluruh sapi yang didatangkan tersebut, tambah Fariz, merupakan sapi yang diimpor oleh
PT Citra Agro Buana Semesta yang berpusat di Jawa Barat. Dari Pelabuhan Tanjung Intan, sapi-sapi tersebut kemudian didistribusikan ke wilayah Jawa Barat. “Setelah melalui proses karantina selama 14 hari di Cilacap, meliputi kegiatan pengamatan, pengasingan, perlakuan, pengambilan sampel darah kemudian pemeriksaan di laboratorium dan setelah dinyatakan sehat oleh Dokter Hewan Karantina, maka sapi-sapi tersebut langsung dibawa ke kandang penggemukan di Malangbong, Jawa Barat,” imbuhnya. Selama ini, kata dia, kebijakan impor sapi bakalan telah diatur oleh pemerintah pusat dengan salah satu perusahaan ekspor impor yang ditunjuk adalah PT Citra Agro Buana Semesta.
Berdasarkan data yang diterima hingga pertengahan tahun 2016, aktivitas bongkar sapi di Pelabuhan Tanjung Intan mulai menggeliat. “Tercatat total bongkar sapi di Pelabuhan Tanjung Intan periode bulan Januari sampai dengan Juni 2016 sebanyak 7.870 ekor dan semuanya dipasok dari Australia,” ungkap Fariz. Dan apabila dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya, aktivitas bongkar sapi di Pelabuhan Tanjung Intan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1437 H ini menunjukkan peningkatan yang signifikan. [ma]

Tags: