Ribuan Warga Blitar Belum Terima Bantuan Pangan Non Tunai

Romelan

Kabupaten Blitar, Bhirawa
Karena tak memiliki Kartau Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el), ribuan penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kabupaten Blitar belum terima bantuan sama sekali.
Kondisi ini terkait salah satu persyaratan agar bisa memiliki kartu ATM untuk mencairkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah harus memiliki KTP-el. Namun hingga kini ribuan penerima manfaat BPNT sejak awal tahun belum mendapat bantuan tersebut dikarenakan tidak memiliki KTP-el.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Blitar, Romelan mengatakan jumlah total penerimaan BPNT di Kabupaten Blitar ada 77.165 penerima, sedangkan yang sudah bisa menerima bantuan baru 47 ribuan penerima manfaat.
“Dan sisanya masih banyak mencapai ribuan yang belum bisa mendapatkan bantuan karena kekurangan persyaratan,” kata Romelan.
Lanjut Romelan, diakuinya salah satu kendala yang masih dihadapi sampai saat ini adalah masalah penerima manfaat yang rata-rata lansia, janda dan lain-lain yang tidak memiliki e-KTP, sehingga harus melakukan proses perekaman e-KTP terlebih dahulu agar bisa mendapat kartu ATM dan bisa menerima bantuan.
“Untuk membantu mereka, kami tengah intensif melakukan koordinasi dengan Dispendukcapil agar bisa memprioritaskan perekaman e-KTP terhadap penerima Bantuan Pangan Non Tunai ini,” jelasnya.
Romelan menambahkan bantuan pangan non tunai merupakan bantuan dari Pemerintah Pusat dimana bekerja sama dengan bank BNI, dimana masing-masing KPM akan menerima kartu ATM perbulan mendapat uang senilai Rp 110.000,-.
“Yang nantinya bisa ditukarkan beras dan telur di e-warung dan agen yang telah ditunjuk sebelumnya,” imbuhnya.
Anggota DPRD Kabupaten Blitar, Abdul Munib, SIP meminta Pemkab Blitar dalam hal ini Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menangani bantuan sosial apapun untuk mempermudah bahkan memberikan fasilitas tambahan dengan mendatangi atau ada petugas khusus utamanya bagi warga yang lansia.
“Karena rata-rata mereka bukan keberatan untuk datang dan mengurus, namun karena kondisi fisik seperti ada yang tidak bisa jalan jauh tentu membutuhkan bantuan khusus. Agar bantuan yang akan diberikan bisa segera dinikmati demi peningkatan kesejahteraan mereka,” pungkasnya. [htn]

Tags: