Ribuan Warga Situbondo Kekurangan Air Bersih

7-foto A AWI-air bersih BPBDSitubondo, Bhirawa
Tahun 2015 ini Pemerintah Kabupaten Situbondo belum memperioritaskan pengeboran air bersih, di sejumlah daerah yang kerapkali menjadi langganan kekeringan , terutama setiap musim kemarau panjang. Kepastian kabar itu diungkapkan Kepala Dinas Cipta Karya Kabupaten Situbondo, Sumadin, beberapa waktu lalu.
Sumadin saat ditemui usai rapat koordinasi di pendopo Kabupaten, mengakui ada sekitar 34 lokasi, yang masih mengalami kekeringan setiapkali terjadi kemarau panjang. Namun demikian, Pemkab Situbondo belum memiliki anggaran yang cukup untuk melakukan pengeboran air bersih. “Tahun ini anggaran untuk kegiatan masih belum cukup,” ungkap mantan Kabag Pembangunan Setkab Situbondo itu kemarin.
Sumadin menambahkan, mengingat sulitnya sumbermata air, biaya pengeboran di lokasi kekeringan cukup besar. Saat ini saja, Pemkab Situbondo tak punya pilihan lain, kecuali mengirimkan bantuan air saat musim kemarau panjang tiba. “Solusinya kita hanya bisa mengirimkan suplai air saat musim kemarau datang,” tegas Sumadin.
Masih kata Sumadin, Pemkab Situbondo akan tetap memperhatikan lokasi kekeringan, jika sewaktu-waktu mengalami kekeringan, Dinas Cipta Karya bersama BPBD akan tetap mensuplai air bersih.
Data yang diterima Bhirawa menyebutkan, ribuan warga di 34 lokasi yang tersebar di 10 Kecamatan se-Kabupaten Situbondo, selalu kesulitan air setiap musim kemarau panjang. Rata-rata mereka berada di daerah terpencil dan mayoritas masyarakatnya berada di bawah garis kemiskinan. Tanah yang gersang menyulitkan warga bercocok tanam. Mereka hanya memanfaatkan musim penghujan untuk bercocok tanam. “Ironisnya, tak hanya minim penghasilan, warga juga kesulitan mendapatkan air,” ujar salah satu warga Situbondo, kemarin. [awi]

Keterangan Foto : Sejumlah warga saat antri pasokan air bersih yang dikirim Pemkab Situbondo, saat musim kekeringan beberapa bulan lalu. [sawawi/bhirawa]

Tags: