Ricuh Suporter, Polresta Kediri Amankan Bom Molotov dan Sajam

(53 Suporter PSIM Diperiksa)

Kota Kediri, Bhirawa
Pertandingan sepakbola antara Persik Kediri melawan PSIM Yogyakarta yang digelar senin (2/9) dalam lanjutan liga II menyisakan keprihatinan yang cukup mendalam, pasalnya pertandingan yang cukup fair play dinodai oleh kericuhan antar suporter kedua kesebelasan yang berujung pada pengrusakan dan penjarahan.
Dari kericuhan ini fasilitas umum di Taman Tirtoyoso banyak yang rusak, tak hanya itu ratusan motor dan sekitar 5 mobil juga menjadi korban perusakan, yang lebih ironis setelah melakukan perusakan beberapa oknum suporter juga melakukan penjarahan. Ditaksir akibat kericuhan itu kerugian mencapai ratusan juta.
Beruntungnya dari keributan tersebut tidak menelan korban jiwa. Dari data yang berhasil dihimpun sebanyak 26 korban luka dari kedua belah pihak serta 3 petugas kepolisian yang diantaranya Kasat Reskrim Polresta Kediri AKP Hanif, dengan rincian 14 orang dari suporter PSIM dan 9 orang dari suporter Persik Kediri.
Kapolres Kediri Anthon Haryadi mengungkapkan, ada sebanyak 52 Suporter PSIM dari 1500 diamankan untuk dilakukan penyelidikan peran dari masing-masing pelaku.
“Yang lain sudah kami pulangkan, kami masih melakukan penyelidikan peran dari ke 53 orang yang kita amankan” kata Kapolres.
Tak hanya mengamankan suporter, Polisi juga mengamankan senjata-senjata sajam, pentungan serta bom molotov yang diduga digunakan untuk aksi kericuhan tersebut selain beberapa onderdil motor yang diduga dijarah oleh oknum-oknum suporter dari PSIM Yogyakarta.
Lebih lanjut, Anthon mengatakan dengan kesigapan petugas, kericuhan yang terjadi diluar stadion brawijaya pada sekitar 19,00 berhasil dikendalikan petugas, sekitar pukul 21, 00 suporter persik sudah meninggalkan TKP, bahkan Polisi berhasil mengevakuasi sekitar 50 siswa sekolah dasar yang berenang di Wisata Taman Tirtoyoso, dimana taman dihalaman taman tersebut dijadikan tempat parkir Bus dan Mobil dari suporter PSIM.
Menurutnya kejadian ini dipicu karena rasa kecewa suporter dari PSIM Yogyakarta karena tim kesayangannya kalah telak dalam pertandingan yang digelar di stadion brawijaya dengan skor 2-0 untuk Persik Kediri, “Entah siapa yang memulai terjadi saling lempar didalam stadion, dan berlanjut di luar stadion” terangnya.
Pertandingan Persik Kediri melawan PSIM berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan Persik melalui dua gol yang diciptakan oleh Septian Bagaskara. [van]

Tags: