foto ilustrasi
DPRD Surabaya, Bhirawa
Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD Kota Surabaya Dapil 4 dari PDI Perjuangan nomor urut 10, Riswanto, S.Kom, M.I, Kom optimis kembali meraih kursi DPRD Kota Surabaya untuk periode 2019-2024 dalam Pemilu 17 April 2019.
Riswanto yang sebelumnya terpilih menjadi anggota DPRD Kota Surabaya di pemilu 2014 dari Dapil 3, untuk pemilu tahun 2019 ini dirinya kembali menjadi Caleg dari PDI Perjuangan Kota Surabaya untuk Dapil 4 dengan yang meliputi, Kecamatan Gayungan, Jambangan, Sawahan, Sukomanunggal, dan Kecamatan Wonokromo.
“Meski dipindah Dapil saya optimis bisa meraih kursi DPRD Kota Surabaya di Pemilu tahun 2019 ini.” ujarnya kepada wartawan di gedung dewan Surabaya.
Ia menjelaskan, mendekati hari ‘H’ pencoblosan pada 17 April 2019 atau kurang lebih dua minggu lagi pemilu, dirinya fokus menggalang kekuatan suara konstituennya ditiga Kecamatan yaitu, Wonokromo, Jambangan, dan Kecamatan Gayungan.
Riswanto atau biasa disapa Bang Ris, politisi PDI Perjuangan Kota Surabaya ini intens melakukan koordinasi kepada tim sukses- tim suksesnya yang tersebar di Dapil 4, terutama Kecamatan Wonokromo, Gayungan, dan Jambangan.
“Sisa dua minggu jelang pencoblosan saya lebih banyak konsolidasi kepada tim sukses, karena timses kami per TPS-TPS atau Tempat Pemungutan Suara.” terangnya.
Ia menambahkan, ada 500 tim sukses yang dibentuk untuk dapat meningkatkan elektabilitas dirinya agar bisa meraih suara dan kembali menjadi anggota DPRD Kota Surabaya, setiap satu TPS ada satu timses nya sehingga mudah untuk monitoring perolehan suaranya.
Lebih lanjut Riswanto, S.Kom pria kelahiran tahun 1977 ini mengatakan, untuk meraih suara pemilihnya agar lolos ke gedung dewan, dirinya lebih banyak memakai stategi kampanye tertutup (clossing campaign) dibanding kampanye terbuka (open campaign).
Dengan kampanye tertutup, tutur Riswanto, edukasi soal tata cara mencoblos Caleg dan menyerap aspirasi warga lebih mengena, dengan demikian pemilih akan terus mengingat caleg nya pra hingga saat pencoblosan.
Riswanto menambahkan, sejak Agustus 2018 hingga awal April 2019 sudah ada sekitar 600 titik lokasi Dapil nya yang ia kunjungi. Satu titik lokasi konstituennya paling sedikit 50 orang, dan paling bamyak 150 sekali pertemuan.
“Saya memakai strategi Multi Level Marketing atau MLM dalam setiap kampanye nya, sehingga mudah mendeteksi pemilihnya. Dan saya optimis kembali terpilih menjadi anggota DPRD Kota Surabaya untuk periode 2019-2024.” ungkapnya. [dre]
