RSI Siti Hajar Sidoarjo Gerakkan Cuci Tangan

Para ibu dan anak-anak sedang pratek mencuci tangan dengan menggunakan cairan. [achmad suprayogi/bhirawa]

Para ibu dan anak-anak sedang pratek mencuci tangan dengan menggunakan cairan. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Proses masuknya penyakit kedalam tubuh manusia terbanyak dari tangan. Karena selama ini baik virus maupun kuman yang menempelkan di tangan ternyata diremehkan masyarakat.
Sehingga RS Islam Siti Hajar Kab Sidoarjo mengajak, menggerakkan ibu-ibu dan anak untuk rajin melakukan cuci tangan sebelum makan.
Sekitar 260 anak-anak yang didampingi ibunya, telah melaksanakan Gerakan Cuci Tangan Serentak, Minggu (7/8) di halaman RSI Siti Hajar Kab Sidoarjo. Selain itu juga diadakan lomba menggambar berpasangan, yakni ibu dan anak, fashion show ibu dan anak serta gelar musik rebana untuk anak-anak SMP.
Direktur RS Siti Hajar Kab Sidoarjo, dr H Hidayatullah Sp S ditemui di sela-sela melihat lomba menggambar menjelaskan kalau kegiatan itu dilakukan dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional 2016. Menurutnya, kegiatan Hari Anak Nasional sudah sering dilakukan RS Siti Hajar, namun kali ini dilakukan agak berbeda. ”Yaitu berhubungan langsung dengan masyarakat dengan melibatkan ibu dan anak dalam berbagai event,” jelas dr Hidayatullah.
Menurutnya, hampir semua penyakit yang menjangkiti manusia, terutama anak-anak itu akibat kurang bersihnya tangan. Mestinya sebelum makan harus cuci tangan terlebih dahulu. Jadi kegiatan seperti ini merupakan bantuan kuratif dari RS, kami tak hanya melakukan tindakan prefentif edukatif tetapi juga memberikan tindakan atau edukasi kepada masyarakat, terutama anak-anak, agar mereka bisa hidup sehat, juga bisa mencegah penyakit-penyakit yang menjangkiti anak-anak. Sehingga akan meningkatkan kualitas hidup sehat untuk generasi kita.
”Makanya kami tadi juga memberikan tatacara bagaimana cara membersihkan, atau cuci tangan yang benar, karena selama ini cuci tangan sudah banyak diremeh oleh sebagian masyarakat. Cuci tangan sehari-hari yang dilakukan hanya seperti itu-itu saja, semestinya ada tatacara yang benar,” paparnya dr Hidayatullah.
Ada enam tahapan untuk mencuci tangan yang benar, sesuai dengan yang dianjurkan WHO. Nantinya bisa diaplikasikan sehari-hari pada masyarakat, utamanya pada anak-anak. Dari penelelitian penyakit menular itu banyak terjadi dari tangan yang tidak bersih, banyak kuman, virus dan lain-lain. [ach]

Tags: