RSUD Jombang Siaga Serangan Virus Ebola

Jombang, Bhirawa
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang menyiapkan ruang isolasi khusus dan enam dokter spesialis untuk mengantisipasi munculnya pasien yang terserang virus ebola. Demikian dikatakan dr. Puji Umbaran, Direktur RSUD Jombang, kemarin.
Meski pihaknya sejauh ini belum menerima pasien atau menerima laporan pasien suspect virus ebola, namun, kata dr. Puji, RSUD menyiagakan 6 orang dokter spesialis yang siaga menangani pasien yang diduga terjangkit virus ebola. Ada enam dokter spesialis yang kami siapkan, nantunya didukung beberapa tenaga medis,” katanya, Selasa (4/11).
Selain tenaga medis, RSUD Jombang juga menyiagakan 15 ruang perawatan khusus yang berfungsi sebagai ruang isolasi bagi pasien yang terserang virus ebola. Ruang isolasi tersebut salah satunya terletak pada sisi timur ruang perawatan RSUD Jombang, tepatnya pada blok ruang perawatan paviliun Cempaka.
Dikatakannya, hingga saat ini pihak RSUD belum menemukan adanya pasien yang diduga mengalami suspect virus ebola. Penyiagaan ruang isolasi serta 6 dokter dan sejumlah tenaga medis pendukung, dimaksudkan untuk kesiapan RSUD jika sewaktu-waktu terdapat pasien yang teridentifikasi terserang virus ebola.
“Alhamdulillah, belum ada laporan. Tetapi tetap siaga dengan menyiapkan tim. Beberapa waktu lalu, ada salah satu jamaah haji yang diduga terserang virus. tetapi setelah kami tangani, alhamdulillah bukan karena serangan virus ebola,” ungkap Puji Umbaran. [rur]