RSUD Sampang Tak Miliki Dokter Spesialis THT

RSUD Kabupaten Sampang.

Sampang, Bhirawa
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sampang, belum memiliki dokter spesialis, terutama dokter spesialis Poli telinga- hidung- tenggorokan (THT) dan Rekam Medik. Karena itulah, pelayanannya saat ini ditangani perawat yang ada.
Menurut Humas RSUD Sampang, Yuliono, perawatan pasien hanya dilayani oleh perawat. “Memang untuk THT dan rekam medik masih butuh dokter spesialis untuk mendapatkan perawatan yang intensif,” ucap Yuliono, Jumat (28/4).
Masih kata dia, apabila ada pasien yang harus mendapatkan perawatan intensif, harus dirujuk ke RSUD Pamekasan. Oleh karena itu, saat ini pihaknya mengupayakan mendatangkan dokter spesialis THT. “Dokter spesialisnya masih disekolahkan oleh Kementerian Kesehatan sebagaimana yang diprogramkannya. Dan pendidikannya hampir selesai,” terangnya.
Meskipun begitu,dia menjanjikan tahun depan, kebutuhan dokter spesialis THT sudah terpenuhi. Sedangkan dokter rekam medik diakuinya masih belum diketahui kapan akan tepenuhi. “Kalau poli jantung sudah ada, meski kontrak, karena masih belum ada pengangkatan PNS. Dan nilai kontraknya per bulan sebesar Rp 10 juta dari RSUD. Kalau habis kontraknya, kita perpanjang lagi sebagai bentuk komitmen kami untuk pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya.
Sementara Anisa salah satu ibu rumah tangga asal Sampang kota, ia membenarkan jika kondisi tidak adanya dokter spesialis THT di RSUD Sampang, sempat kebingungan saat hendak memeriksakan anaknya yang memiliki masalah dengan telinga, tidak adanya dokter spesialis THT itu, saya harus memeriksakan anak saya ke RSUD Kabupaten Pamekasan yang ada dokter THT. [lis]

Tags: