Rumah Kelahiran Soekarno Harus Segera Dibeli Pemkot

DPRD Surabaya,Bhirawa
Rumah Kelahiran Presiden Pertama RI, Ir Soekarno yang ada di  kawasan Pandean diusulkan untuk dibeli dan dikelola pemerintah kota Surabaya. Selain pengawasan yang lebih mudah, pemeliharaan cagar budaya ini diharapkan bisa optimal dilakukan.
“Segera saja pemerintah kota untuk melakukan perundingan ulang dengan pihak yang saat ini menguasai Rumah Kelahiran Ir Soekarno, agar bisa dibeli dan dikelola,” ujar ketua DPRD Surabay Armudji, Rabu(2/6).
Armudji yang kemarin mengundang sejumlah SKPd termasuk Bapeko Surabaya , mengingatkan kembali perundingan dengan pihak penguasa rumah yang berada di Pandean 4 Nomor 40 tersebut segera dilakukan kembali.
“Agar jangan sampai musnahnya cagar budaya Radioa Bung Tomo beberapa waktu lalu terulang. Perlu segera dikuasai pemerintah,” ujar Armudji.
Dari pertemuan kemarin memang diketahui pemkot Surabaya pernah mengajukan perundingan untuk pembelian Rumah Kelahiran Ir Soekarno tersebut. Namun pembelian itu batal karena tidak ada titik temu soal harga dengan pihak permilik rumah.
“Pihak pemilik mengajukan harga Rp5 miliar sementara berdasar appraisal hargabnya Cuma Rp900 juta. Kalaau dilakukan perundingan lagi mungkinmereka bisa melepas separo penawaranmereka,” ujar Armudji kepada sejumlah SKPD termasuk hadir kepala Bapeko, Agus Imam Sonhaji.
Menurut Armudji , nilai sejarah memang lebih mahal jika dibandingkan dengan jhasil appraisal. Namun demikian, lanjutnya, pihak pemilik juga perlu didekati agar tidak semena-mena menentukan harga. [gat]