Rumah Warga Situbondo Rusak Dihantam Puting Beliung

Salah satu rumah warga di Desa Patemon, Kecamatan Bungatan, Situbondo porak poranda dihantam angin puting beliung. [sawawi/bhirawa].

Situbondo, Bhirawa
Dalam tiga hari ini kawasan Kabupaten Situbondo dilanda bencana angin puting beliung. Kemarin (8/2) misalnya angin kencang itu menyebabkan dua rumah tertimpa pohon. Pertama menghantam rumah milik Marwita, 52 tahun dan menyebabkan terluka dibagian dahinya karena terkena reruntuhan rumah. Pria yang tinggal di Dusun Krajan, Desa Patemon, Kecamatan Bungatan, juga terkilir kakinya saat akan menyelamatkan diri.
Informasi dari lokasi kejadian menyebutkan, saat itu rumah Marwita tertimpa pohon sekitar pukul 4 sore, kemarin, Marwita bersama tiga orang keluarganya masih berada di dalam rumah. Kejadian serupa juga terjadi di Dusun Randu RT.04 RW.11, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan.
Dari amukan puting beliung itu menimpa rumah Rianto, 30 tahun hingga rusak parah akibat tertimpa pohon tumbang sekitar pukul 12.00 WIB. Robohnya pohon ini tak sampai memakan korban jiwa, karena saat kejadian, Riyanto bersama keluarganya sedang berada di luar rumah.
Menurut Koordinator Pusdalops BPBD Puriyono, sejumlah anggota BPBD langsung diterjunkan ke lokasi, untuk membantu mengevakuasi pohon tumbang yang mengenai rumah warga. Kata Puriyono, angin puting beliung juga mengguncang Kecamatan Jatibanteng. “Kala kejadian, puluhan warga yang panik berhamburan menyelamatkan diri. Ada belasan rumah warga tersapu angin puting beliung,” aku Puriyono.
Di tempat lain, sambung Puriyono, amukan angin puting beliung juga menyerang permukiman warga di Desa Kembangsari, Kecamatan Jatibanteng dengan merusakkan 11 rumah warga yang tersebar di dua Dusun. Selain memporak porandakan belasan rumah, angin puting beliung juga merusakkan atap beberapa sekolah PAUD, diantaranya PAUD Nurul Rukyah. “Dalam kejadian ini tidak ada korban karena siswa sudah diungsikan terlebih dahulu,” papar Puriyono.
Sementara itu, Kepala Bidang Penangulangan Bencana pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Gatot Trikorawan, mengatakan, ada 12 Kepala Keluarga menjadi korban angin puting beliung kemarin. Angin puting beliung tersebut, papar Gatot, juga menyebabkan dua pohon tumbang hingga menutup akses jalan Desa. Gatot Trikorawan mengaku sudah menerjunkan tim pusat pengendalian operasi BPBD. “Kami bersama TNI dan Polri, sudah mengevakuasi pohon tumbang yang sempat menutup akses jalan,” ujar Gatot kemarin. [awi]

Tags: