Rupiah Melemah, Belum Ada PHK Buruh Gresik

rupiah melemahGresik, Bhirawa
Melemahnya nilai tukar rupiah belakangan ini, belum berdampak buruk terhadap perusahaan di Kab Gresik. Sebab, sejauh ini belum ada perusahaan yang melakukan PHK (Pemutusah Hubungan Kerja) terhadap  karyawannya akibat melemahnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing itu.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Pemkab Gresik, Mulyanto menjelaskan, sejauh ini Gresik masih cukup aman. Artinya, jika di daerah lain sudah ada perusahaan yang melakukan PHK karyawannyan, untuk di Gresik hingga kini masih belum ada. ”Hingga kini belum pernah mendengar adanya PHK akibat terus melemahnya nilai rupiah,” kata Mulyanto, Rabu (9/9).
Soal PHK, kata Mulyanto, sebenarnya perusahaan tak harus melapor ke Disnaker. Itu sepanjang persoalan PHK bisa diselesaikan melalui jalan internal yang dilakukan dua belah pihak antara karyawan dan perusahaan. Kecuali ada masalah, baru laporan ke Disnaker. Dicontohkan Mulyanto, PHK di PT New Era. ”Karena sudah ada kesepatakan antara karyawan dan perusahaan, tak perlu harus melapor ke Disnaker,” terangnya.
Meski soal PHK tak harus lapor ke Disnaker, namun sejauh ini masih belum ada perusahaan melakukan PHK terhadap karyawannya akibat melemahnya rupiah. Namun, jika rupiah terus melemah, menurut Mulyanto, tak menutup kemungkinan PHK terhadap karyawan akan terjadi yang dilakukan perusahaan. Sebab, banyak perusahaan yang bakal kelimpungan.
Ditambahkan Mulyanto, Kab Gresik termasuk cukup aman dibanding daerah lain. Meski dikenal sebagai Kota Industri dengan ratusan pabrik dan ribuan buruh, namun kondisinya masih cukup stabil karena belum ada PHK. Kondisi rupiah cepat kembali menguat. Sehingga, membuat perekonomian kembali stabil. Kalau terus melemah misalnya, kemungkinan PHK pasti akan terjadi karena perusahaan merasa tak mampu lagi membayar karyawan. [eri]

Tags: